Nasional

Detik-Detik Truk ‘Adu Banteng’ di Jembatan Pamuruyan Cibadak, Jalan Sukabumi-Bogor Lumpuh Total

Channel9.id – Jakarta. Dua truk besar mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalan Nasional Sukabumi-Bogor, tepatnya dekat Jembatan Pamuruyan, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (13/4/2023), sekitar pukul 05.00 WIB. Akibatnya, sopir truk tangki yang sebelumnya terjepit badan kendaraan yang ringsek, kini dinyatakan tewas.

Kecelakaan tersebut melibatkan truk tangki kecap bernomor polisi B 9216 RK dan truk pasir bernomor polisi B 9499 YYT.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi Ipda M Yanuar Fajar mengungkapkan kronologi kecelakaan adu banteng dua truk besar tersebut. Awalnya, truk tangki kecap yang dikemudikan SAR (64) dengan penumpang AS (50), melaju dari arah Bogor menuju Sukabumi.

Namun, saat melintasi jalan yang menurun dan menikung ke kiri, truk tangki diduga oleng ke sebelah kanan jalan. Dari arah berlawanan di saat bersamaan, melaju truk pasir yang dikemudikan S (42). Dikarenakan jarak kedua kendaraan sudah terlalu dekat, kecelakaan pun tidak dapat terhindarkan.

“Pengemudi truk tangki MD (meninggal dunia). Mengalami patah bagian kaki kanan dan kiri. Penumpang truk tangki luka sobek pada bagian kepala dan tangan kanan (dibawa ke Klinik 24 Jam),” kata Yanuar dalam keterangan resmi, Kamis (13/4/2023).

Berdasarkan data yang dihimpun, korban meninggal, yakni SAR, merupakan karyawan swasta asal Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Kemudian penumpang truk tangki yakni AS adalah warga Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Sementara sopir truk pasir, S, warga Kabupaten Cianjur.

Hingga Kamis siang, dua kendaraan tersebut masih berusaha dievakuasi dari lokasi kecelakaan oleh petugas gabungan.

Kecelakaan ini juga menyebabkan kemacetan panjang dari Sukabumi menuju Bogor maupun sebaliknya. Pasalnya, dua kendaraan yang terlibat kecelakaan menutup jalan dan dekat dengan Jembatan Pamuruyan. Polisi dibantu petugas lainnya memberlakukan sistem buka tutup. Lalu lintas kendaraan bergantian dari arah Sukabumi maupun Bogor.

HT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

3  +  3  =