Channel9.id-Jakarta. Pengguna Instagram asal New Jersey AS, Brittany Conditi menggugat Facebook. Ia mengatakan bahwa perusahaan raksasa itu memata-matai Instagram melalui kamera iPhone pengguna.
Kemapuan Facebook untuk mengakses kamera pengguna, ucap Conditi, memungkinkan pihak mereka mengumpulkan data pengguna yang bernilai.
“Instagram terus-terusan mengakses fitur kamera ponsel pengguna ketika aplikasi dibuka dan memonitor pengguna tanpa izin,” jelas gugatan Conditi, dikutip dari Cnet, Minggu (20/9).
“Facebook telah memonitor momen paling intim pengguna, termasuk momen privasi di rumah mereka sendiri, selain mengumpulkan wawasan berharga dan riset pasar tentang penggunanya,” ujar dia.
Diketahui, gugatan menyusul laporan pengguna Instagram pada Juli lalu, setelah mereka melihat indikator berwarna hijau di iPhone yang menandakan kamera sedang aktif. Adapun indikator muncul saat pengguna sedang melihat feed Instagram, bukan mengambil foto atau video.
Diketahui, perilaku itu ditangkap notifikasi iOS 14 yang makin agresif melindungi privasi pengguna. Fitur baru di sistem operasi ini akan memperingatkan pengguna soal perilaku aplikasi.
Namun, Facebook menyangkal jika mereka sengaja memonitor pengguna lewat kamera. Mereka justru megaku bahwa hal itu disebabkan oleh bug yang sedang diperbaiki.
Gugatan itu pun diikuti tudingan lainnya yang menyebut Facebook memegang lebih dari 100 juta datapengguna Instagram secara ilegal. Guna menyelesaikan gugatan, perusahaan kemudian menawarkan untuk membayar USD 650 juta pada Juli.
(LH)