Channel9.id-Jakarta. ExxonMobil Indonesia dan para mitra akan menanam kembali investasi sekitar Rp 25-35 triliun hingga tahun 2025, untuk memperluas bisnis hilir migasnya di Indonesia.
ExxonMobil Indonesia berencana menambah terminal bahan bakar minyak (BBM) dan menambah layanan BBM retail.
Vice Presiden Public and Goverment Affair ExxonMobil Indonesia Erwin Marwoto mengatakan, pihaknya beserta para mitra bisnis nasional, bakal berinvestasi pada sistem, peralatan, dan keperluan logistik guna mendukung kemitraan ini. Hal ini memungkinkan transfer pengetahuan dan pembukaan peluang kerja, pengembangan pengusaha daerah, serta pertumbuhan ekonomi daerah.
“Kami dan para mitra pengusaha nasional merencanakan jumlah investasi yang signifikan, puluhan triliun rupiah, dalam tujuh tahun ke depan berdasarkan izin usaha dari Pemerintah. Investasi ini akan menciptakan manfaat berganda seperti peluang kerja, pajak, serta potensi pertumbuhan ekonomi dan pengusaha daerah,” jelas Erwin di Jakarta, Kamis (18/7).
Erwin menambahkan, ExxonMobil tengah mengerjakan pembangunan terminal BBM di Balikpapan, Kalimantan Timur dan ditargetkan mulai beroperasi tahun ini. ExxonMobil menggandeng PT Karinggau Gapura Terminal Energi, yang merupakan afiliasi Indika Group dalam pengerjaan terminal ini. Di Balikpapan, Exxon menyewa khusus terminal ini hingga 30 tahun ke depan.
Selain itu, Erwin mengatakan pihaknya juga akan membangun kembali dua unit terminal BBM di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Terminal baru ini akan menambah kapasitas pasok ExxonMobil. Saat ini, ExxonMobil menyewa dua terminal di Jakarta Utara milik Vopak dan di Cilegon milik Redeco.
Erwin menjelaskan, ExxonMobil kini tengah mengembangkan layanan pengisian BBM atau SPBU skala kecil, yang menyasar kebutuhan BBM kendaraan roda dua. Bekerja sama dengan PT Indomobil Prima Energy, ExxonMobil kini telah memiliki 36 unit SPBU khusus motor.
Saat ini, selain fokus mengembangkan SPBU ini di wilayah Banten dan Jawa Barat, pihaknya juga berencana memperluasnya hingga ke Jawa Tengah, Jawa Timur, bahkan di luar Jawa. ExxonMobil juga berencana membangun depo-depo kecil sebagai titik suplai BBM.
