Channel9.id-Jakarta. Facebook akan merilis interface baru untuk para konten kreator. Interface ini akan menampilkan bagaimana pembiayaan terhadap pajak dan pembagian komisi perusahaan—seperti Apple hingga Google—memengaruhi pendapatan mereka.
Hal itu diumumkan oleh CEO Facebook Mark Zuckerberg di acara Konferensi Pengembang Seluruh Dunia, yang digelar Apple, dikutip dari The Verge, Senin (7/6). Adapun pengumuman itu muncul saat Apple berada di bawah pengawasan pengawas ketat biaya App Store-nya.
Zuckerberg tak merinci kapan interface itu akan diluncurkan. Namun, ia memastikannya akan segera hadir.
Baca juga: Facebook Rilis “Bulletin” Akhir Juni
Selain itu, Zuckerberg juga mengatakan bahwa perusahaan akan tetap menggratiskan pergelaran acara online—yang mestinya berbayar, fans subscriptions, lencana, dan produk berita independen di platform gratis bagi konten kreator hingga 2023, dikutip dari Engadget. Ini merupakan perpanjangan dari kebijakan yang diumumkan pada bulan Agustus.
Sebelumnya, saat Facebook memperkenalkan fitur acara pada tahun lalu, mereka berjanji tak akan memungut biaya, paling tidak, hingga 2021.
Kini akhirnya Facebook akan menampilkan bagi hasil. Saat ini terlaksana, itu akan “kurang dari 30% yang diambil Apple dan lainnya.”
Sekadar informasi, Facebook dan Apple sempat bertikai lantaran fitur Transparansi Pelacakan Aplikasi Apple yang diperkenalkan oleh iOS 14.5. Facebook sangat menentang perubahan tersebut, bahkan dengan membuat iklan satu halaman penuh di surat kabar. Baru-baru ini, perusahaan meminta izin pengguna untuk melacak mereka untuk membantu menjaga Facebook dan Instagram “gratis” di iOS.
(LH)
