G7 Sepakat Untuk Donasikan 1 Miliar Vaksin ke Seluruh Dunia
Internasional

G7 Sepakat Untuk Donasikan 1 Miliar Vaksin ke Seluruh Dunia

Channel9.id-Inggris. Seluruh anggota Group of Seven sepakat untuk mendonasikan satu miliar vaksin Covid-19 dan akan bekerja sama dengan G20 dan negara lainnya untuk juga ikut mendonasikan vaksinnya ke seluruh dunia, menurut draft akhir pertemuan mereka di Inggris, Minggu (13/6/2021).

“Komitmen sejak terakhir kita bertemu di Februari 2021 dan di pertemuan ini adalah untuk mendonasikan 1 miliar vaksin ke seluruh dunia untuk beberapa tahun ke depan,” ungkap keputusan resmi G7.

Baca juga: Inggris Kerahkan Ribuan Polisi Untuk Amankan KTT G7

Dua narasumber yang dirahasiakan identitasnya mengatakan kala sebagian besar isi draft itu sudah disetujui oleh para diplomat. Namun mereka juga mengatakan kalau beberapa bagian draft tersebut dapat berubah dalam beberapa jam kedepan.

Ada beberapa pertentangan mengenai keputusan resmi tersebut

Dalam draftnya, G7 menyatakan donasi vaksin itu dibangun atas dasar ekspor dari produksi dalam negeri dengan setidaknya 700 juta vaksin akan diekspor tahun ini, yang mana setidaknya 50% nya akan didapat oleh negara-negara non-G7.

G7 juga menambahkan kalau mereka berkomitmen untuk terus mengekspor dengan jumlah yang besar; mempromosikan lisensi vaksin secara sukarela dan memproduksi vaksin secara nirlaba, yang sejauh ini menyumbang 95% dari suplai COVAX,” kutip pengumuman resmi G7.

Pabrik COVAX, yang merupakan milik WHO dan Global Alliance for Vaccines and Immunization (GAVI), bertujuan untuk mengamankan 2 miliar vaksin untuk negara-negara miskin pada akhir tahun 2021.

“Kami tegaskan kembali dukungan kami untuk seluruh pilar ACT-A dari segala aspek pengobatan, tes dan menguatkan sistem kesehatan publik, termasuk juga vaksin,” tambahnya.

Kerja sama ACT-Accelerator (ACT-A) dibentuk untuk mempercepat desain, produksi dan distribusi vaksin.

“Kami mendukung segala bentuk diskusi mengenai pengembangan mandat ACT-A untuk tahun 2022, dengan catatan tinjauan komprehensif yang terstruktur untuk mengoptimalkan efektivitas dan akuntabilitasnya.”

(RAG)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1  +  1  =