Channel9.id – Jakarta. GP Ansor Jatim mendukung penuh inisiasi Polda Jatim, TNI, Pemrov, dan masyarakat dalam membangun Kampung Tangguh Covid-19 di Jawa Timur.
Dukungan tersebut tak terlepas dari tindakan kader Ansor selama masa pandemi Covid-19. Sebelum dicetuskan konsep Kampung Tangguh, para kader Ansor dengan sukarela sudah membantu pemerintah dan masyarakat menangani pandemi Covid-19.
“Jadi, ketika masyarakat membangun Kampung Tangguh dari inisiasi Polda Jatim, TNI dan Pemrov. Kader-kader Ansor secara otomatis terlibat langsung dan mensupport penuh pembangunan Kampung Tangguh Covid-19,” kata Sekretaris Pengurus Wilayah GP Ansor Jawa Timur Ghufron Siradj alias Gus Ghufron, Sabtu (30/5).
Dalam hal ini, Gus Ghufron menyatakan, anggota Ansor di Jawa Timur telah berkoordinasi dengan Polda, Polres, Polsek, dan TNI dalam pembangunan Kampung Tangguh.
Bahkan, saat Kampung Tangguh dicanangkan di Desa Sukorejo, sejal awal kader-kader Ansor dan Banser sudah melibatkan diri dalam pembentukannya.
Kader Ansor terlibat dalam rapat-rapat desa, dan memberikan contoh kepada generasi muda untuk mematuhi aturan PSBB.
“Para kader Ansor dan Banser di tingkat provinsi, cabang, anak cabang, dan ranting bergotong royong dan bekerja sama dengan masyarakat setempat dan pemerintah setempat. Kader-kader mengikuti tiap rapat di tingkat wilayah masing-masing, dan ingin memberikan contoh kepada generasi muda untuk mematuhi aturan PSBB di Jatim,” kata Gus Ghufron.
Dalam program Kampung Tangguh Covid-19 nanti, para kader Ansor siap terlibat menjadi relawan seperti yang dilakukan sebelumnya.
“Misalnya kalau ada yang menolak pemakaman jenazah pasien Covid-19. Kemudian, membantu proses pemakaman tentunya sesuai standar protokol kesehatan dan pencegahan Covid-19,” katanya.
(Hendrik)