Channel9.id-Bogor. Bom bunuh diri meledak di komplek Mapolrestabes Medan, inilah komentar Gubernur Sumatera Utara Letjen TNI (Purn) Edy Rahmayadi.
Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi yang saat kejadian peledakan sedang mengikuti Rapat Kerja Nasional Indonesia Maju Pemerintah Pusat dan Daerah yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri di kawasan Sentul, Bogor.
Dalam keterangan singkatnya saat dijumpai wartawan di Sentul International Convention Centre mantan Pangkostrad ini mengatakan, “Masyarakat resah. Pemulihannya rakyat harus percaya kepada pimpinannya, salah satunya saya (Gubernur),” katanya.
Sementara itu, ledakan bom telah melukai beberapa polisi, Gubernur Sumut ini mengatakan bahwa seluruh korban ledakan akan ditanggung biaya perawatannya oleh pemerintah ujarnya, kepada wartawan yang mencegatnya usia sholat dhuhur mushola di komplek SICC.
Diberitakan, pelaku bom menggunakan atribut ojek online dan memasuki kantor Mapolrestabes Medan. Karena meracau akan meledakan bom, beberapa polisi kemudian hendak menangkap dan pelaku kabur ke arah kantin kantor Mapolrestabes sampai bom itu meledak.
Polisi mengetahui identitas pelaku peledakan adalah adalah pemuda bernama Rabbial Muslim Nasution, warga Jalan Jangka Kota Medan. Sampai siang ini, rumah tempat tinggal pelaku sedang digeladah polisi untuk mendapatkan bukti-bukti terkait peledakan yang melukai enam polisi tersebut.