Harga Sembako di Banyuwangi Terpantau Naik Jelang Ramadhan
Nasional

Harga Sembako di Banyuwangi Naik Jelang Ramadhan

Channel9.id-Banyuwangi. Menjelang datangnya bulan suci Ramadhan sejumlah harga kebutuhan pokok di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur mulai merangkak naik. Tak hanya cabai kecil, beberapa komoditas lain juga harganya meningkat.

Salah satunya di Pasar Rogojampi, harga Bawang Merah yang sebelumnya dikisaran harga Rp 23 ribu kini naik menjadi Rp 35 ribu perkilogram. Bawang Putih yang sebelumnya Rp 20 ribu naik menjadi Rp 25 ribu perkilogram. Harga tomat dari yang sebelumnya kisaran Rp 6 ribu kini naik menjadi Rp 15 ribu perkilogram. Sedangkan cabe rawit harganya masih cukup tinggi, yakni Rp 100 ribu perkilogram, cabe besar sekitar Rp 50 ribu perkilogram dan telur ayam ras Rp 22 ribu perkilogram.

Menurut beberapa pedagang pasar kenaikan harga sudah mulai terjadi sejak awal bulan Maret lalu. Hal ini dipicu karena menjelang Ramadhan dan juga karena banyaknya permintaan sedangkan persediaan barang yang ada hanya sedikit.

“Karena memang habis ini Ramadhan. Biasanya naik semua. Mulai awal bulan ini naiknya,” ujar salah satu pedagang , Rabu (10/3/21).

“Tapi ada sejumlah barang yang stabil seperti gula pasir di harga Rp 11.500/kg, minyak goreng Rp 12.000/liter, dan beras Rp 10.000/kg,” ujarnya.

Selain para pedagang, kenaikan sejumlah harga kebutuhan pokok tersebut juga membuat para pembeli kaget, sebab bulan puasa masih satu bulan lebih datangnya.

Koordinator Tim Monev Bahan Pokok Dinas Koperasi, Usaha Mikro, dan Perdagangan (Diskopumdag) Banyuwangi, Salim menjelaskan, kenaikan harga kebutuhan pokok disebabkan adanya curah hujan yang tinggi.

“Itu salah satu penyebabnya juga. Karena kenaikan ini bukan hanya di Pasar Rogojampi saja, beberapa pasar yang kami datangi juga sama mulai merangkak naik,” ungkap Salim.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

6  +    =  14