Nasional

Ibu Fitri Idham Aziz Berikan Wawasan Bahaya Narkoba dan Radikalisme

Channel9.id-Medan. Dalam rangka kepedulian pemerintah terhadap generasi penerus bangsa, Ibu Asuh Polwan RI, yaitu Ny. Fitri Idham Aziz melaksanakan kegiatan Ceramah Anti Narkoba dan Anti radikalisme bagi Generasi Millenial Sumut, Kamis (12/03). Bertempat di Aula Tribrata Mapolda Sumut.

Tampak mendampingi Ny. Fitri Idham Aziz selaku Ketua Pembina Yayasan Kemala Bhayangkari, yaitu Pakor Polwan RI Brigjen Pol. Apriastini Bhakti Bugiansri, S.I.K.

Hadir juga Ketua Pengurus Yayasan Kemala Bhayangkari Daerah Sumut Ny. Risma Martuani, Wakapolda Sumut Brigjen Pol. Mardiaz Kusin Dwihananto, S.I.K, M.Hum.

Sebagai narasumber dalam kegiatan, yaitu Ibu Yenny Zannuba Wahid, serta Brigjen Pol. Victor Pujiadi dan Para Pelajar Kemala Bhayangkari Medan.

Dalam kesempatan Ketua Pengurus Yayasan Kemala Bhayangkari Daerah Sumut Ny. Risma Martuani Sormin menyampaikan bahwa kegiatan ini perlu dilakukan untuk memberikan pengarahan terhadap siswa-siswi dan pelajar tentang bahaya Narkoba terhadap generasi penerus bangsa.

“Melalui acara ini diharapkan para pelajar bisa mengerti terhadap dampak negatif Narkoba,” tutur Ny. Risma Martuani Sormin.

Lanjutnya, serta semakin mencintai NKRI dan tidak terpengaruh terhadap paham radikalisme. Selanjutnya, Ketua Pembina Yayasan Kemala Bhayangkari Ny. Fitri Idham Aziz dalam kesempatan menyampaikan, bahwa Bhayangkari memiliki peran dan fungsi sosial.

“Salah satunya dengan mendirikan sekolah-sekolah di Wilayah Indonesia yang memberikan
wawasan tentang bahaya Narkotika dan Radikalisme,” ujarnya.

“Hal yang perlu dilakukan sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap generasi penerus
bangsa,” tandas Ny. Fitri Idham Aziz.

“Semoga apa yang kita lakukan dapat bermanfaat bagi para pelajar yang merupakan generasi
penerus bangsa,” imbuh Ibu Fitri Idham Aziz seperti dikutip laman kabarpolri.com.

Selang kegiatan berakhir dilanjutkan dengan penyerahan plakat dan foto bersama, serta ceramah Anti Narkoba dan Anti Radikalisme oleh para narasumber.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

8  +  2  =