Channel9.id-Jakarta. Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) mengimbau para dokter anak agar tak meresepkan obat Praxion dalam bentuk cair untuk sementara. Adapun imbauan ini merupakan respons atas dugaan kemunculan dua kasus gagal ginjal pada anak di DKI Jakarta akibat konsumsi obat tersebut.
Baca juga: Belum Ada Pelarangan Obat Sirup, BPOM Masih Investigasi
“IDAI menghimbau seluruh dokter anak untuk sementara ini tidak meresepkan obat Praxion yang berbentuk cair atau drop, sampai ada hasil investigasi lebih lanjut dari pihak yang berwenang,” imbau Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dr Piprim Basarah Yanuarso, Selasa (7/2).
“IDAI juga mengimbau masyarakat agar tetap menunggu hasil investigasi lengkap sambil mengamati apabila anak-anaknya ada mengalami penurunan jumlah urine,” sambungnya.
Sebagai gantinya, dr Piprim merekomendasikan cara lain untuk mengatasi demam ringan pada anak. Salah satunya “kompres dan menggunakan baju tipis”.
Lebih lanjut, dr Piprim mengatakan saat ini pihaknya akan terus berkoordinasi dengan pemerintah untuk mengusut kasus gagal ginjal.
Sebelumnya, Dinas Kesehatan DKI Jakarta mengonfirmasi dua kasus baru gagal ginjal akut pada anak. Salah satu di antaranya meninggal dunia, sementara satu kasus lainnya saat ini masih berstatus suspek.