Channel9.id-Jakarta. Ilmuwan dari University of California, San Diego, Amerika Serikat sedang menciptakan prototipe lensa kontak yang bisa zoom atau memperbesar maupun memperkecil jarak pandang.
Lensa kontak ini terbuat dari film polimer elastis khusus yang dapat merespon sinyal listrik (electrooculographic) yang dihasilkan oleh mata setiap kali gerak. Penggunanya dapat dengan leluasa memperbesar atau memperkecil objek yang dilihat dengan berkedip dua kali.
“Bahkan jika mata Anda tidak bisa melihat apa-apa, banyak orang masih bisa menggerakkan bola mata mereka dan menghasilkan sinyal elektro-okuler ini,” kata ketua peneliti Shengqiang Cai kepada New Scientist.
Panjang fokus dimodifikasi dengan membuat bahan lensa lebih tebal atau lebih tipis dalam mekanisme yang sama seperti otot. Lensa juga dapat menyesuaikan bentuk lensa di mata manusia. Namun, mungkin perlu beberapa saat sebelum lensa ini menjadi produk yang bisa dipakai umum.
Meskipun ini masih awal dari tahapan yang panjang, para ilmuwan berharap penemuan mereka dapat digunakan dalam prostesis, kacamata yang dapat disesuaikan dan robot yang dioperasikan dari jarak jauh di masa mendatang