Channel9.id-Jakarta. Menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru), pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) akan meningkatkan kapasitas layanan internet di Indonesia hingga 13—20%. Langkah ini diambil agar masyarakat merayakan Nataru di rumah.
“Hitungannya penambahannya itu persentase. Biasanya ketika terjadi kondisi traffic ini ada di kisaran 13—20%,” ujar Plt Direktur Jendral Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kominfo Ismail, baru-baru ini.
Data peningkatan internet itu merupakan akumulasi dari seluruh operator penyedia layanan yang ada. Ismail mengatakan bahwa di hari normal, masyarakat Indonesia menggunakan layanan internet kisaran 260 petabyte.
Kominfo berharap tak ada pergerakan manusia pada hari besar seperti sebelumnya. Dengan begitu, penyebaran COVID-19 bisa diputus. Ismail menambahkan bahwa akan lebih optimal dan lebih baik jika perayaan Nataru dirayakan di rumah masing-masing.
Untuk itu, Ismail menilai bandwidth digital menjadi kebutuhan primer supaya masyarakat tetap bisa berkomunikasi meski di rumah.
Saat ini Ismail menyebut telah berkoordinasi dengan para penyedia layanan internet untuk menambah kapasitas terutama di area yang potensial tinggi penggunaanya, seperti di wilayah pemukiman penduduk.
Lebih lanjut, ia mengatakan traffic penggunaan internet akan meningkat; melebihi penggunaan internet normal harian.
“Tentu saja jaringan telekomunikasi harus mampu mengatasi lonjakan traffic tersebut,” pungkas Ismail.
(LH)