Channel9.id-Jakarta. Instagram ingin penggunanya lebih memahami kenapa kontennya terkena “shadowban”. Untuk diketahui, “shadowban” ini memungkinkan konten mereka tak direkomendasikan kepada non-pengikut.
Dengan pembaruan itu, Instagram akan mengizinkan pengguna akun profesional untuk melihat apakah kontennya terkena “shadowban”. Keterangan ini akan muncul di fitur status akun. Bersamaan dengan itu, Instagram juga akan menunjukkan kepada pengguna terkait kontennya yang menyinggung atau bermasalah lainnya. Pengguna bakal diberi kesempatan untuk mengedit atau menghapusnya, atau mengajukan banding.
Untuk saat ini, pembaruan itu hanya mencakup konten yang telah diblokir dari rekomendasi di Explore, Feed, dan Reels. Ke depannya, Instagram akan memperluas pembaruan ini ke tataran akun agar pengguna tahu bahwa mereka mengalami “shadowban”—yang memungkinkan mereka tak muncul di pencarian atau “akun yang disarankan.”
Pembaruan Instagram itu ditujukan merupakan respons terhadap keluhan kreator konten, yang kontennya tak didistribusikan seperti yang mereka harapkan. Untuk meredakan kekhawatiran ini, dalam beberapa tahun terakhir, Instagram telah mencoba menjelaskan dengan lebih baik terkait kerja algoritmenya. Pun menunjukkan pedoman rekomendasinya untuk membantu kreator konten memahami cara kerja aplikasi.
“Kami tahu jangkauan bisa berubah-ubah,” ujar Kepala Instagram Adam Mosseri, dikutip Kamis (8/12). “Kami tahu penting bagi kreator untuk memahami cara kerja Instagram jika mereka akan menggunakan platform dalam jangka panjang.”
Adapun dengan menunjukkan kepada pengguna mengapa konten mereka terkena “shadowban” atau dihapus dari rekomendasi, Instagram berharap mereka bisa “memperbaiki” kesalahan mereka.
Sementara itu, juru bicara Instagram mengatakan tim peninjau akan bekerja “secepat mungkin”. Namun, ia tak memastikan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk peninjauan.
