Channel9.id-Jakarta. Jemaah haji Indonesia hari ini melaksanakan puncak ibadah wukuf di Padang Arafah. Sejumlah rangkaian kegiatan digelar di sana, salah satunya khutbah wukuf.
Khutbah wukuf haji berlangsung dengan khidmat di padang pasir Arafah, Arab Saudi. Tahun ini, khutbah wukuf dibacakan oleh KH A Bunyamin Ruhiyat selaku Naib Amirul Hajj Indonesia. Selain jemaah haji Indonesia, khutbah wukuf juga dihadiri Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin selaku Amirul Hajj Indonesia.
Dikutip dari okezone.com, tahun ini khutbah wukuf mengusung tema ‘Menggapai Haji Mabrur di Arafah. KH Bunyamin mengajak jamaah haji dalam kesempatan yang mulia dan penuh keberkahan di Padang Arafah ini lebih meningkatkan ketakwaan kepada Allah Subhanahu wa ta’ala.
“Sebab hanya berbekal keimanan dan ketakwaan yang berkualitas kita akan memperoleh kebahagiaan di dunia dan akhirat,” ujar KH Bunyamin, Sabtu (10/8/2019).
“Sewaktu selesai membangun Kabah, Beliau berdiri di samping Kabah, di tempat yang disebut maqam Ibrahim,” jelas KH Bunyamin.
Dia menerangkan, Allah Subhanahu wa ta’ala berfirman: “Serulah manusia untuk mengerjakan haji, niscaya mereka akan datang kepadamu dengan berjalan kaki, atau mengendarai setiap unta yang kurus, mereka datang dari segenap penjuru yang jauh,” (QS Al Hajj: 27).
KH Bunyamin mengatakan, pakar tafsir Ibnu Katsir menceritakan, semula ketika diperintahkan oleh Allah Subhanahu wa ta’ala untuk memanggil manusia berhaji, Nabi Ibrahim ragu. Perintah itu diterima setelah ia dan putranya Nabi Ismail selesai membangun Kakbah.
Allah Subhanahu wa ta’ala berfirman: Tugasmu hanya memanggil, wahai Ibrahim. Selanjutnya Akulah yang akan menyampaikan kepada seluruh umat manusia di berbagai tempat dan di setiap zaman.
KH Bunyamin melanjutkan, Nabi Ibrahim pun memanggil manusia dari ia berpijak membangun Kakbah (maqam Ibrahim). Ada yang berkata dari atas sebuah bukit.
Seketika semua bukit dan gunung merunduk sehingga tidak ada sesuatu pun yang menghalangi suara nabi Ibrahim menggema ke seluruh penjuru.
Bahkan ada yang dalam Rahim dan sulbi manusia ikut mendengar. Semua makhluk, termasuk manusia sampai hari kiamat yang ditakdirkan berhaji menjawab dengan ucapan “Labbaykaallahumma labbayk”.
Padang Arafah diguyur hujan pada Sabtu (10/8) sekira pukul 14.40 waktu Arab Saudi. Hujan berlangsung kurang lebih selama satu jam menurunkan suhu saat jemaah menjalankan wukuf. Suhu di Arafah yang biasanya di atas 40 derajat celcius langsung menjadi sejuk karena suhu turun ke kisaran 35 derajat celcius.
