Jangan Minum Kopi Saat Perut Kosong
Lifestyle & Sport

Jangan Minum Kopi Saat Perut Kosong

Channel9.id-Jakarta. Sekarang Kamu merasa suntuk, mengantuk, dan tak fokus. Bersamaan dengan itu, perutmu sudah keroncongan. Saat jam makan siang tiba, alih-alih makan, Kamu malah langsung minum kopi. Kamu berharap bisa kembali segar dan fokus, mengingat masih ada kegiatan yang mesti Kamu selesaikan setelah jam makan siang.

Baca juga: Cara Kembali Berenergi Tanpa Kopi

Ide itu tampak baik, namun minum kopi di saat perut keroncongan atau kosong sebetulnya tak baik untuk pencernaanmu, lo. Untuk lebih jelasnya, simak penjelasan berikut ini.

1. Asam lambung naik
Sejatinya, asam lambung membantu melancarkan pencernaan. Di sisi lain, asam ini bersifat korosif. Nah, jika asam ini dibiarkan menggenang di lambung tanpa ada makanan untuk diolah, lapisan lambung bisa rusak. Adapun kopi akan merangsang produksi asam. Jika kopi diminum saat perut kosong, keasaman perut akan meningkatkan. Kondisi inilah yang bisa membuatmu mulas dan mengalami gangguan pencernaan.

2. Dehidrasi
Kafein pada kopi akan memberi efek deuretik, yang memungkinkanmu buang air lebih sering. Hal ini membuat tubuhmu berpotensi kehilangan cairan secara drastis atau dehidrasi. Akibatnya, tubuhmu bisa lemas, sakit kepala, bahkan pingsan.

3. Rentan stres dan cemas
Minum kopi ketika perut kosong dipercaya memberi efek negatif yang lebih buruk. Diketahui, kafein pada kopi akan merangsang sistem sarafmu. Dengan minum kopi, denyut jantung dan tekanan darahmu akan meningkat. Dampaknya, Kamu rentan gelisah, stres, hingga suasana hati berubah-ubah.

Itu dia berbagai risiko yang akan menghantuimu jika Kamu minum kopi di saat perut kosong. Sebaiknya, isi perutmu terlebih dahulu sebelum minum kopi. Namun, perlu dicatat, Kamu harus memberi jeda 1-2 jam antara makan dan minum kopi. Pasalnya, kandungan kopi bisa menghambat penyerapan nutrisi dari makanan yang baru Kamu makan.

Kalau Kamu sudah kepalang suntuk, mengantuk, dan tak fokus, coba gerakan tubuhmu, misalnya, dengan berjalan kaki mengelilingi ruangan atau sedikit peregangan—selagi perutmu masih kosong. Cara ini bisa membantu Kamu kembali melek.

(LH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

2  +  1  =