Jeblok di Numerasi dan Literasi, BPU UNJ Bikin Solusi
Nasional

Jeblok di Numerasi dan Literasi, BPU UNJ Bikin Solusi

Channel9.id-Jakarta. Indonesia dinyatakan masih memiliki masalah literasi yang butuh perhatian bersama. UNJ menawarkan cara kontribusi masalah tersebut.
Program assesmen pelajar internasional (PISA) tahun 2018 yang dirilis OECD menempatkan Indonesia di posisi 74 alias ke-6. Dibutuhkan upaya untuk meningkatkan angka tersebut.

Dilansir dari Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) bahwa peringkat Indonesia tergolong rendah dan perlu untuk bangkit, ungkap Santi Ambarukmi, direktur pendidikan Profesi dan Pembinaan Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbudristek.

Universitas Negeri Jakarta (UNJ) sebagai salah satu kampus pencetak guru menyatakan komitmennya untuk meningkatkan kemampuan peserta didik Indonesia. Kali ini, melalui kompetisi literasi dan numerasi 2023, UNJ dianggap dapat berperan dan berkontribusi untuk meningkatkan rangking PISA Indonesia.

Ketua Pelaksana Kompetisi Literasi dan Numerasi Nasional 2023, Teguh Trianung Djoko Susanto menyebutkan bahwa perlombaan ini bertujuan untuk berkontribusi meningkatkan nilai PISA Indonesia secara bertahap. “Peningkatan capaian PISA akan dapat membawa keuntungan bagi individu dan negara secara keseluruhan,” ucap dia Selasa (30/05).

Badan Pengelola Usaha (BPU) UNJ telah menyelenggarakan babak final putaran kedua komptisi literasi dan Numerasi 2023 yang diikuti oleh 61.398 peserta asal 30 Provinsi. Kompetisi terbuka ini diikuti oleh peserta jenjang sekolah dasar kelas 4,5, dan 6 dengan jumlah 16.776 orang, siswa SMP kelas dengan jumlah 24.340 peserta dan jenjang SMA – SMK kelas 10 dan 11 dengan jumlah 20282 peserta.

Kegiatan babak final putaran kedua ini diselenggarakan selama 3 hari dari tanggal 29 – 31 Mei 2023. Saat ini disebutkan telah menghasilkan 144 finalis dari 10 jenjang pendidikan. Dari masing-masing jenjang akan dipilih 18 finalis yang akan mengikuti babak final untuk penentuan juara 1,2,3 dan juara harapan 1,2, dan 3. BPU UNJ juga telah menyiapkan hadiah apresiasi berupa uang pembinaan, paket bahan ajar digital, sertifikat digital, dan piala atau medali.

Perhelatan kompetisis ini diharapkan dapat menjadi sarana meningkatkan semangat mengembangkan pendidikan Indonesia. “Terlepas kalah atau menang, kami berharap kompetisi ini dapat memperkuat silaturahmi dan jadi momentum untuk memajukan pendidikan,” ujar Teguh Trianung.

Sejalan dengan itu, Prof Sofia Hartati selaku ketua BPU UNJ menyebutkan bahwa UNJ telah berkomitmen untuk berkontribusi pada peningkatan kompetensi peserta didik terutama dalam perhelatan ini terkait literasi dan numerasi.

Kompetisi Literasi dan Numerasi 2023 mendapat dukungan dari Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas), Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) DKI Jakarta tingkat SD, SMP, dan SMA. Kompetisi ini juga mendapat dukungan sponsor dari Bank Rakyat Indonesia (BRI), Biofarma, Indosat, Telkom Indonesia, Telkomsel, Krakatau Steel, Pos Indonesia, dan Bank DKI.

(FB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  19  =  22