Channel9.id-Jakarta. Punya kulit yang nampak awet muda menjadi idaman banyak orang. Sebagian orang rela melakukan segala hal untuk memilikinya, dari perawatan dengan krim hingga datang ke dokter. Namun, untuk merawat kulit, sebetulnya tak cukup hanya dengan merawat kulit.
Perlu Kamu ketahui, makanan yang Kamu konsumsi pun memengaruhi kondisi kulit. Seorang dermatologis dari Amerika Serikat Ariel Ostad mengatakan bahwa apa yang kita konsumsi memengaruhi kulit: bisa menjadi lebih baik atau buruk. Kemudian didapati bahwa orang yang punya kebiasaan mengonsumsi makanan yang buruk bagi kesehatan kulit, proses penuaan kulitnya cenderung lebih cepat.
Tapi apakah Kamu tahu makanan apa saja yang buruk bagi kulitmu? Nah, untuk mencegah penuaan yang lebih cepat, perlu Kamu ketahui makanan apa saja yang mesti Kamu batasi atau hindari.
1. Makanan manis
Kebanyakan makan gula bisa memicu proses glikasi. Proses ini terjadi saat gula yang dikonsumsi lebih banyak daripada kemampuan memproses sel. Molekul gula yang berlebihan akan bergabung dengan protein, kemudian memproduksi advanced glycation end products (AGES). AGES ini bisa merusak kolagen kulit, padahal kolagen merupakan protein yang bisa mengencangkan kulit dan awet muda.
2. Makanan asin
Menurut dermatologis lain, Ranella Hirsch, makanan kaleng mengandung tinggi natrium atau garam, yang bisa menyebabkan retensi air, sehingga bisa membuat tubuhmu menggemuk di bagian tertentu seperti pipi. Untuk itu, Kamu mesti membatasi asupan garam.
3. Makanan pedas
Makanan pedas bisa membuat pembuluh darah di kulit menjadi lebih reaktif. Kulit wajah akan nampak kemerahan sesaat dan setelah memakannya. Dalam jangka panjang, pada kasus tertentu, bisa menyebabkan melebarnya pembuluh darah vena, bengkak, dan kemerahan permanen.
4. Makanan yang dibakar
Arang hitam di makanan yang dibakar, seperti sate dan roti bakar, kemungkinan mengandung hidrokarbon proinflamasi. Zat ini bisa merusak kolagen kulit, lo. Jika Kamu masih ingin mengonsumsi makanan seperti itu, paling tidak, Kamu harus mengikis arang hitam.
5. Lemak trans
Bukan cuma buruk bagi jantung, lemak trans juga buruk bagi kulit. Kandungan ini bisa meningkatkan peradangan dan buruk bagi kolagen kulit. Selain itu, lemak trans bisa membikin seseorang rentan terhadap kerusakan sinar ultra viole, yang merupakan penyebab penuaan nomor satu.
Adapun kandungan ini kerap ditemukan di makanan dan minuman dalam kemasan yang tersedia di market.
6. Minuman berkafein
Kafein bersifat diuretik, yang membikin Kamu lebih banyak mengeluarkan cairan sehingga bisa membikin kelembaban tubuh berkurang alias dehidrasi, termasuk bagi kulit. Saat dehidrasi, kulitmu mengering dan Kamu nampak kusam dan lebih tua.
Jika Kamu penyuka kafein, seperti pada kopi, sebaiknya gunakan pelembab kulit untuk menjaga kulitmu tetap terhidrasi.
7. Alkohol
Ostad mengatakan, saat organ hati berfungsi dengan baik, racun—khususnya yang memengaruhi kulit—bisa dikeluarkan secara alami. Sebaliknya, jika hati tak berfungsi dengan baik, racun menyebar dan tak dipecah dengan benar, lantas kulit bisa mengalami berbagai masalah, seperti jerawat, pucat, dan keriput. Intinya, organ hati mencerminkan kesehatan kulit.
Saat mengonsumsi banyak alkohol melebihi kemampuan hati memecah racun, dalam jangka panjang, kesehatan hati akan memburuk. Alhasil, kulitmu juga akan bermasalah. Selain itu, alkohol bisa menyebabkan dehidrasi dan buruk bagi kualitas tidur. Menurut penelitian dari Case Western Rerserve University, kedua hal tersebut berkaitan dengan penuaan, seperti kulit keriput, pigmentasi tak merata, dan elastisitas kulit berkurang.
(LH)