Channel9.id-Mesir. Sebuah kapal besar kontainer memblokir kanal Suez, menyebabkan macetnya jalur perdagangan Internasional.
Kapal laut yang beratnya sekitar 220,00 ton dengan panjang sekitar 400m yang bernama Ever Given macet di kanal Suez pada hari Selasa dan beberapa upaya untuk menanggulanginya gagal.
Ever Given, yang membawa ratusan kontainer untuk dikirimkan ke Rotterdam dari Cina, adalah kapal milik perusahaan Evergreen, perusahaan pengiriman dari Taiwan, yang terdaftar di Panama.
Sebuah foto yang diambil dari kapal lain menunjukkan kapal Ever Given yang terjebak dengan posisi horizontal, memblokir jalur kanal Suez sepenuhnya. Kapal tunda yang dikirim oleh pihak otoritas Mesir terlihat sangat kecil saat mereka mencoba untuk membebaskan kapal Ever Given.
Julianne Cona, yang memposting foto tersebut, membagikan ceritanya di kapalnya sambil menunggu jalur Suez kembali jalan
“Semoga tidak lama, tapi kelihatannya kapal itu benar-benar terjebak,” tulisnya. “Mereka sudah mengirimkan banyak kapal tunda untuk membebaskan, tapi nampaknya kurang berhasil… ada juga ekskavator yang mencoba membantu,” lanjutnya.
Situs pemantauan kapal kontainer, Vesselfinder menunjukkan kapal yang terjebak dan juga macetnya jalur Suez dari dua sisi ujung kanal. Monitor perdagangan TankerTrackers.com mentweet bahwa ada banyak kapal kontainer bermuatan penuh yang terjebak disana. Kapal-kapal tersebut membawa muatan minyak dari Arab, Rusia, Oman dan Amerika.
Biasanya kapal membentuk konvoi saat melintasi terusan Suez. Kapal Ever Given merupakan kapal ikut konvoi dari arah utara pada kejadian tersebut, menurut agen pengiriman GAC.
“Kapal itu merupakan konvoi utara yang kelima. Kapal-kapal sebelumnya tidak terkena dampaknya, tapi 15 kapal dibelakangnya ditahan di pelabuhan menunggu kanalnya lancar kembali. Konvoi dari arah selatan juga terhalang,” lapor GAC.
Kanal Suez merupakan jalur air paling penting di dunia yang menghubungkan Laut Mediterania dengan Laut Merah dan merupakan jalur perdagangan ke Asia. Panjangnya 190 km, lebar 205 dengan kedalaman 24 meter.
Kanal tersebut dapat dilalui oleh kapal-kapal kontainer besar setiap harinya, jadi segala hal yang menghambat jalur Suez akan menyebabkan delay yang sangat serius.
(RAG)