Channel9.id-Jakarta. Gawai seperti komputer, laptop, dan ponsel begitu diandalkan di era digital ini. Entah untuk tujuan bekerja, belajar, atau sekadar mencari hiburan. Terlebih lagi di masa pandemi COVID-19 ini, di mana pembatasan sosial meningkatkan penggunaan berbagai gawai tersebut.
Perlu Kamu ketahui, jika penggunaan gawai itu tidak dibarengi dengan aturan yang tepat—misalnya menatap layarnya terlalu dekat, maka kemungkinan besar gangguan mata menyusul. Salah satunya miopi atau rabun jauh, yang biasa dikenal sebagai mata minus. Kondisi ini membuatmu tak bisa melihat objek dari jarak jauh. Bagi orang dengan miopi, hal ini tak menutup kemungkinan miopi bakal semakin parah.
Baca juga: Bukan Cuma Wortel, Makanan Ini Juga Bantu Jaga Kesehatan Mata
Bukan cuma karena penggunaan gawai, penyebab mata minus sejatinya beragam. Antara lain karena keturunan, lingkungan, hingga gaya hidup yang tak sehat.
Terlepas dari apapun penyebabnya, Kamu mungkin luput bahwa lensamu sudah harus diganti karena sudah tak lagi cocok dengan kondisi matamu. Namun, tahukah Kamu kapan lensa kacamata harus diganti? Berikut ini tanda-tandanya.
1. Penglihatan kabur dan sulit fokus
Jika minus mata bertambah, maka kacamata yang Kamu gunakan selama ini sudah tak cocok. Kamu akan menyadarinya ketika mencoba melihat objek yang agak jauh namun tampak buram dan sulit memfokuskan pandangan, meski Kamu menggunakan kacamata. Hal ini menandakan bahwa Kamu harus segera mengganti lensa kacamata.
2. Mata lelah
Tanda lainnya, matamu sering kelelahan. Kondisi ini berkaitan dengan kacamata yang ukuran minusnya tak lagi sesuai dengan keadaan matamu sekarang. Jika kacamata dan ukuran minus tidak tepat, maka mata Kamu jadi bekerja lebih keras saat melihat objek jauh. Nah, hal ini membuat otot matamu menegang sehingga jadi mudah lelah.
3. Pusing atau sakit kepala
Pusing atau sakit kepala juga tanda bahwa minus matamu mungkin bertambah. Gejala ini datang karena mata bekerja lebih keras sehingga otot mata bakal kelelahan. Kamu mungkin akan merasa sensasi pusing dan sakit kepala menjalar ke area mata. Bahkan, ada beberapa orang yang merasa mual karena gejala tersebut.
4. Sensitif terhadap cahaya
Selain itu, matamu mungkin akan lebih sensitif terhadap paparan cahaya langsung. Menurut media, kondisi disebut fotofobia. Kondisi ini disebabkan oleh minus mata yang semakin tinggi. Biasanya, fotofobia dialami oleh penderita miopi degeneratif, di mana minus pada mata sudah sangat tinggi dan terdapat perubahan pada struktur retina.
Nah, itu dia beberapa gejala yang menandakan bahwa minus matamu bertambah. Jika Kamu mengalaminya, coba segera periksakan ke dokter sebelum minus semakin parah.
(LH)