Channel9.id-Jakarta. Cuti bersama dimulai pada hari ini, Rabu (19/4). Untuk menyambut Idulfitri, ada orang yang melakukan perjalanan mudik atau pulang kampung di siang hari, ada juga yang di malam hari. Apa pun pilihannya, kapan waktu yang tepat untuk melakukan perjalanan mudik, terutama di saat sedang puasa?
Mohammad Syahril, juru bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes), mengatakan bahwa waktu untuk mudik bisa ditentukan sesuai kenyaman masing-masing pemudik. Adapun yang paling penting ialah tubuh harus fit selama berkendara.
“Nyamannya masing-masing, yang penting jaga keselamatan dan keamanan. Memang idealnya siang ya, karena lebih terang. Tapi kalau bus itu biasanya malam atau kereta api, mengikuti jadwal,” tutur Syahril, Senin (17/4).
Plt Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan Kemenkes dr Yanti Herman juga mengatakan hal serupa. Kalau pengemudi merasa lelah, ia menyarankan untuk beristirahat lebih dulu di rest area.
“Pemudik kalau mau pulang sehat dulu badannya. Apalagi pengemudinya,” tandasnya.
“Manfaatkan rest area yang ada, jadi sebelum berangkat itu jalurnya harus tahu mau mengambil jalur mana. Mitigasi rest area yang ada, manfaatkan rest area itu. Untuk peregangan minimal dilakukan 10 menit. Kalau perlu tidur ya tidur di rest area.”
Baca juga: Tahun Ini, Ratusan Juta Orang Bakal Mudik, Ini Imbauan Pemerintah
