Channel9.id – Jakarta. Beredar video seorang tenaga kesehatan menyuntikkan vaksin Covid-19 kepada seorang anak. Namun, ternyata suntikan itu tidak ada isinya alias kosong. Peristiwa itu diketahui terjadi di sentra vaksinasi di Sekolah IPK Pluit, Jakarta Utara, Jumat 6 Agustus 2021.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menyampaikan, pelaku yang menyuntikan vaksin kosong itu bernama EO. Dia merupakan seorang perawat yang menjadi relawan vaksinator.
EO sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus penyuntikan vaksin kosong di Pluit ini. Dia lalai dalam bekerja sebagai vaksinator.
“Yang bersangkutan sudah memvaksin hari itu sekitar 599 orang dan dia merasa lalai. Dia tidak periksa lagi (alat suntiknya),” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus, Selasa 10 Agustus 2021.
Baca juga: Polisi Usut Penyuntikan Vaksin Kosong di PluitĀ
Yusri menyampaikan, kasus ini bermula ketika seorang anak bernama BLP melakukan vaksinasi. Ibu dari BLP merekam anaknya yang sedang disuntik vaksin. Namun ternyata isi suntikan tersebut kosong.
Ibu BKP kemudian mengadu kepada penanggungjawab dari yayasan yang menyelenggarakan vaksinasi bersama pada saat itu. Usai dicek, suntikan tersebut kosong dan dilakukan vaksinasi kembali terhadap BLP.
Adapun atas perbuatannya, EO dijerat pasal 14 UU nomor 4 tahun 1984 tentang wabah penyakit menular dengan ancaman satu tahun penjara.
HY