Lifestyle & Sport

Kebiasaan Ngemil Makanan Kemasan Balik Lagi, Coba Ikuti Tips Aman Ini

Channel9.id-Jakarta. Bulan Ramadan telah lewat. Jam makan Kamu kini lebih luas karena tak lagi harus berpuasa. Saat ini, mungkin kebiasaan ngemilmu kembali lagi. Berbicara soal ngemil, camilan apa yang biasanya Kamu pilih?

Ada orang yang memilih makanan ringan kemasan sebagai camilan. Mungkin Kamu termasuk salah satunya. Selain mudah didapat dan murah, makanan ini juga enak dan nikmat. Rasanya yang gurih juga cenderung membuat Kamu ketagihan sehingga ingin memakannya lagi, tak peduli apakah sudah kenyang atau belum. Namun, perlu Kamu sadari, makanan ini sebetulnya butuk bagi kesehatan. Terlebih lagi kalau dikonsumsi secara berlebihan. Misalnya obesitas, meningkatkan risiko masalah kardioavaskular (seperti hipertensi dan penyakit jantung), hingga memicu masalah kurang gizi.

Meski begitu, Kamu tak perlu khawatir dan menghindari makanan ringan kemasan secara total. Sebab ada cara sehat yang bisa meminimalisasi dampak buruk dari makanan ini. Untuk lebih jelasnya, simak tips berikut ini.

1. Perhatikan informasi gizi
Ketika membeli makanan ringan, coba perhatikan label informasi gizi pada kemasan. Jika kemasannya besar, biasanya ada lebih dari satu takaran saji. Artinya, jumlah kalori dan kandungan gizi pada suatu harus dikalikan sebanyak takaran sajinya.

Contohnya, sebungkus keripik kentang mengandung 110 kalori, 6 gram lemak, dan 100 miligram natrium per takaran saji. Jika takaran sajinya dua, Kamu akan mendapat dua kali lipat kandungan tersebut. Nah, supaya Kamu tak kelepasan makan banyak dan kena dampak buruknya, maka Kamu harus perhatikan informasi gizi tersebut agar bisa membatasi asupannya.

2. Batasi konsumsinya
Rasanya yang gurih memang bisa bikin Kamu hilaf dan ingin memakannya terus-menerus. Adapun efek ini tak terlepas dari kandungan natriumnya yang tinggi. Padahal makanan ini tinggi akan kalori dan lemak yang berisiko bagi kesehatan sebagaimana telah disinggung sebelumnya. Maka dari iru, untuk menghindari dampak buruknya—seperti obesitas hingga masalah kardiovaskular, batasilah konsumsinya.

3. Jangan langsung habiskan
Kamu cenderung mengonsumsi makanan ringan secara berlebihan. Ini karena makanan kemasan memiliki rasa yang gurih dan lezat. Sayangnya, kandungan protein dan serat di dalamnya begitu rendah sehingga Kamu tak akan kenyang dan tak bakal mendapat gizi berarti. Nah, supaya Kamu tak makan berlebihan dan kekenyangan karena makanan ringan kemasan, bagilah makanan ini menjadi 2 – 3 porsi atau sesuai takaran saji.

4. Ngemil makanan sehat juga
Seimbangkan konsumsi makanan ringan yang tinggi energi, lemak, dan natrium, dengan mengonsumsi camilan sehat—misalnya kacang-kacangan dan buah-buahan. Camilan harusnya bisa mengganjal perut hingga waktu makan selanjutnya.

(LH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

15  +    =  18