Channel9.id-Jakarta. Kekayaan Elon Musk tahun ini dilaporkan menurun $100 miliar dolar. Menurut perkiraan Bloomberg dan Forbes, pendapatan bersih Musk kini berkisar $170 miliar dan $182 miliar. Ini jauh dari perkiraan pada November 2021 lalu, yang menyebut kekayaan Musk berkisar $340 miliar.
Adapun penurunan kekayaan Musk terjadi lantaran harga saham Tesla turun ke level terendah di minggu ini. Ini mengurangi kekayaan Musk sekitar $8,6 miliar hanya dalam satu hari.
Bloomberg mengatakan bahwa Musk memiliki sekitar 15 persen saham Tesla, yang kini turun 58,03%. Di awal November ini, ia menjual sekiTar $15,5 miliar saham Tesla-nya untuk membiayai pembelian Twitter.
Untuk diketahui, Tesla merupakan sumber cuan terbesar bagi Musk. Namun, akibat pembatasan sosial selama pandemi COVID-19 dan penarikan 300.000 mobil Tesla dari pasar—karena lampu belakang mobil rusak, pendapatan dari Tesla menurun.
Kekayaan bersihnya terus “seret” setelah dia mengakuisisi Twitter senilai $44 miliar, yang merupakan akuisisi terbesar perusahaan teknologi dalam sejarah.
Selatn itu, baru-baru ini, Musk harus membayar uang kepada Tesla hampir $56 miliar sebagai pembelaan. Diketahui, Tesla sempat digugat pada 2019 lalu oleh Richard Tornetta, yang memiliki beberapa saham Tesla. Tornetta mengklaim bahwa dewan Tesla menawarkan paket pembayaran yang terlalu murah kepada Musk.
Meskipun kekayaannya merosot, Musk masih tetap menjadi orang terkaya di dunia. Ia ada di atas runner-up, Bernard Arnault yang kekayaannya sekitar $65 miliar.
Perlu diketahui juga, Musk bukan satu-satunya eksekutif teknologi yang kekayaan bersihnya turun tahun ini. Menurut Bloomber, CEO Meta Mark Zuckerberg, pendiri Amazon Jeff Bezos, dan salah satu pendiri Alphabet Larry Page juga mengalami kemunduran keuangan yang signifikan.
