Nasional

Kerjasama Internasional Polri, Dukung Penanganan Kejahatan Transnasional

Channel9.id – Jakarta. Divisi Hubungan Internasional Polri telah lama menjalin Kerjasama internasional dengan kepolisain Turki. Pertukaran anggota polisi antara kedua adalah salah satu hasil Kerjasama tersebut.

Polri dan kepolisian Turki telah jalin Kerjasama pelatihan, diantaranya tim SWAT dan Formed Police Unit (FPU). Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Divisi Hubungan Internasional (Kadivhubinter) Irjen. Pol. Krishna Murti.

Disamping itu, Polri juga mengadakan Kerjasama Pendidikan. Sebelumnya tiga anggota polri mengikuti program pertukaran yakni, Briptu Tiara Nissa Zulbida dari Polres Pasuruan, Bripka Hilman Lesmana dari Polda Jawa Barat, dan Ipda Regina Andrilla Setiawan dari polda kepulauan Riau.

Briptu Tiara Nissa Zulbida menjadi salah satu lulusan terbaik akademi kepolisian Ankara, Turki. Tiara merupakan anggota polri yang mengiktui program Kerjasama polri dengan kepolisian Turki di berbagai bidang.

“Dari lima dinyatakan pihak terbaik, alhamdulillah Indonesia dan nama Tiara terpilih. Kami ingin membuktikan polisi Indonesia di mata dunia,” ucapnya.

Krishna menjelaskan bahwa ketiganya telah mengikuti Pendidikan di akademi kepolisian Turki sejak 2021 dan lulus pada 2023. Ia menjelaskan bahwa anggota yang terpilih mengiktui proses seleksi panjang.

Diluar Pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia, Polri juga menjalin Kerjasama teknis dengan kepolisian Turki.

“Kerjsama kepolisian, operasional, pertukaran data intelijen, penanganan terrorisme,” ucapnya dalam konferensi pers pada Senin (7/8/2023).

Ia menyinggung Kerjasama dengan negara lain yang bisa diikuti oleh 1000 personil polri. Hal tersebut penting karena ilmu kepolisian terus berkembang.

“Ada nilai polisi yang harus ditularkan. Penghormatan hak asasi manusia dan penghormatan gender,” ucapnya.

Jaringan internasional polri dibutuhkan untuk koordinasi dengan instansi penegak hukum lainnya. Krishna menyampaikan bahwa pihaknya bersinergi dengan entitias penegak hukum lain dalam konteks transnasional.

Baca juga: Kapolri: Penanganan Kejahatan Transnasional Perlu Keterlibatan Seluruh Aparatur Penegak Hukum

BHR

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

18  +    =  25