Channel9.id – Jakarta. Debat perdana calon wakil presiden (cawapres) tidak akan digelar di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, seperti debat capres pada Selasa (12/12/2023) lalu.
Komisioner KPU August Mellaz mengatakan pihaknya mengakui ada sejumlah kekurangan perihal lokasi pelaksanaan debat capres perdana di Kantor KPU.
Oleh karena itu, ia menyatakan lokasi pelaksanaan debat capres-cawapres kedua hingga kelima akan dilakukan di lokasi lain.
“Bagaimana pun juga venue di KPU kan meskipun menarik tapi ada keterbatasan juga dalam konteks broadcast, lighting, segala macam,” kata Mellaz kepada wartawan di Kantor KPU, Jumat (15/12/2023).
Meski begitu, ia mengungkapkan pihaknya belum memutuskan lokasi detailnya. Namun, kata Mella, KPU akan berkoordinasi dengan beberapa pihak sebelum membuat keputusan.
“Untuk lokasi kita akan ketemu dengan pihak TV pool penyelenggaranya. Karena ada beberapa usulan. Di hotel, di Jakarta,” kata Mellaz di Kantor KPU, Kamis (14/12/2023).
Lebih lanjut Mellaz menegaskan tidak ada format yang berubah saat pelaksanaan debat cawapres nanti. Acara akan berlangsung selama 150 menit. Namun, durasi khusus debat yaitu 120 menit.
Debat cawapres akan diselenggarakan pada Jumat (22/12/2023). Debat dibagi menjadi 6 segmen. Setiap calon dapat saling sanggah dalam 4 segmen, yaitu pada segmen 2,3,4 dan 5. Sementara pada segmen 1, khusus pemaparan visi dan misi. Adapun segmen ke-6 penyampaian pernyataan pamungkas setiap calon.
“Kemudian, format debat tidak mengalami perubahan. Jadi untuk debat kedua, nanti bisa diteruskan ketiga, keempat, kelima,” ujarnya.
Debat akan diikuti oleh tiga cawapres yaitu dari nomor urut 1 Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka dan nomor urut 3 Mahfud MD.
Adapun tema yang akan dibahas saat debat nanti yaitu ekonomi (ekonomi kerakyatan dan ekonomi digital), keuangan, investasi, pajak, perdagangan, pengelolaan APBN dan APBD, infrastruktur dan perkotaan.
Sebelumnya, KPU telah menggelar debat perdana capres dengan tema meliputi Pemerintahan, Hukum, HAM, Pemberantasan Korupsi, Penguatan Demokrasi, Peningkatan Layanan Publik, dan Kerukunan Warga. Debat itu diikuti oleh Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.
HT