Nasional

Kronologi Kecelakaan Maut Bus Pariwisata di Kota Batu, Diduga Alami Rem Blong

Channel9.id – Jakarta. Sebuah bus pariwisata mengalami kecelakaan tragis di Kota Batu, Jawa Timur, Rabu (8/1/2024) malam. Bus dengan nomor polisi DK 7942 GB itu diduga mengalami rem blong saat melaju menuruni Jalan Imam Bonjol. 

Kecelakaan ini mengakibatkan sekitar empat orang meninggal dunia, satu orang mengalami luka berat, dan sembilan lainnya mengalami luka ringan.

Dalam video amatir yang beredar, terlihat bus tersebut melaju kencang dan menabrak sejumlah kendaraan di depannya. Terlihat beberapa korban tergeletak di jalan.

Diketahui, bus tersebut membawa rombongan dari SMK TI Bali Global Badung, Bali, yang tengah melakukan kunjungan industri di beberapa kota di Jawa Timur. Bus tersebut membawa total 46 penumpang, termasuk 39 siswa, tiga guru, dan empat kru perjalanan.

Berdasarkan hasil olah TKP sementara Kamis pagi (9/1/2025), bus tersebut menabrak darı titik pertama di Jalan Imam Bonjol ujung sisi atas, hingga titik akhir di Jalan Ir. Soekarno, Kota Batu. Pihak kepolisian tidak menemukan sama sekali jejak pengereman kendaraan sejauh 2,3 kilometer.

Dirlantas Polda Jatim Kombes Komarudin menyampaikan terdapat enam kendaraan roda empat hingga 10 kendaraan roda dua yang terlibat. Adapun pihaknya masih mendalami penyebab kecelakaan tersebut.

“Kami masih melakukan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara) awal terkait dengan kecelakaan lalu lintas yang melibatkan bus pariwisata nomor polisi DK 7942 GB yang menabrak enam kendaraan roda empat dan 10 kendaraan roda dua,” ujar Komarudin, dilansir dari Antara, Kamis.

Komarudin menjelaskan, Jalan Imam Bonjol mempunyai tingkat kemiringan sekitar lima hingga tujuh derajat, sehingga cukup curam. Tanpa pengereman, lanjutnya, tentu akan berakibat fatal bagi kendaraan lain.

“Jadi, cukup curam, tanpa adanya pengereman tentu akan berakibat fatal bagi kendaraan di depannya,” katanya.

Menurut penjelasan pihak kepolisian, kecelakaan tersebut terjadi di tiga lokasi berbeda. Lokasi pertama di persimpangan jalan Sultan Agung dan sopir sempat berusaha untuk mengarahkan bus ke kiri trotoar tetapi gagal.

Kemudian lokasi kedua terjadi di depan Batos (Batu Town Square) dan lokasi ketiga di Ir Pattimura.

Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan mendalam di TKP untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan maut tersebut. Namun, berdasarkan olah TKP sementara, kecelakaan diduga kuat disebabkan oleh rem blong.

HT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

3  +  1  =