Channel9.id – Jakarta. Lagu Solo Jungkook BTS, Seven, dituding melakukan plagiasi dari composer lagu Fin.K.L, Rabu (23/8/2023). Agensi BTS menolak tudingan plagiasi tersebut.
Dilansir dari Koreaboo, komposer Time of Mask, Yang Joon Young, telah ajukan permintaan evaluasi lagu Seven kepada produser di HYBE Labels, induk Perusahaan agensi BTS. Merespon ini HYBE Labels menyebut pihaknya belum merespon ini karena produser Bang Si Hyuk sedang berada di luar negeri.
“Kami ingin menginformasikan bahwa klaim pelanggaran hak cipta terkait lagu Seven milik Jungkook tidak benar. Seven adalah lagu yang dibuat melalui kolaborasi lima komposer asing. Ini adalah karya yang sama sekali tidak terkait dengan lagu di album domestik dari 24 tahun yang lalu seperti yang diklaim oleh beberapa pihak. Ini adalah klaim sepihak yang tidak memenuhi kriteria seperti kemiripan substansial dan prinsip dalam menentukan plagiat,” dikutip dari statement agensi BigHit Music.
Tuduhan plagiasi ini pertama kali berawal dari kritikus musik asal Amerika Serikat Jarred Jermaine. Ia mengatakan ada kemiripan antara Seven dengan video tiktok asal Vietnam, Sony Tiet. Sedangkan Yang Joon Young turut mengklaim bahwa musik jebolan Korea Selatan ini punya kemiripan dengan Time of Mask.
Lagu Seven sendiri berhasil meduduki no.1 di Billboard global 200 dan Billboard global charts. Bulan lalu, lagu ini sukses menarik perhatian publik. Namun, kini lagu tersebut kembali menjadi sorotan karena tuduhan plagiat oleh Yang Joon Young.
Baca juga: Pendapatan Bioskop Amerika Selatan Berpotensi Raih 4 Miliar USD
Selama beberapa minggu terakhir, lagu ini telah menjadi perbincangan hangat di media sosial, dengan berbagai tantangan tari, meme, dan dedikasi dari penggemar.
