Lemak Perut Berisiko Bagi Kesehatan, Ini Cara Menghilangkannya
Lifestyle & Sport

Lemak Perut Berisiko Bagi Kesehatan, Ini Cara Menghilangkannya

Channel9.id-Jakarta. Gemuk ataupun kurus, setiap orang pasti punya lemak di perut. Ini merupakan hal yang normal. Lemak yang disebut lemak visceral ini sejatinya berfungsi melindungi organ penting dalam perut. Oleh karenanya, ia terletak di antara organ seperti lambung, hati, dan usus. Ya, lemak ini tersembunyi di balik kulit dan membikin perut tampak menonjol.

Jika jumlahnya berlebihan, akan berbahaya bagi kesehatan. Kondisi ini termasuk salah satu ciri-ciri dari sindrom metabolik, yaitu kumpulan masalah kesehatan yang meliputi tekanan darah tinggi, obesitas, hingga resistensi insulin.

Nah, orang dengan lemak visceral yang berlebihan berisiko terkena penyakit diabetes, tekanan darah tinggi, penyakit jantung, hingga kanker usus besar.

Baca juga: Berisiko Bagi Kesehatan, Ini Kebiasaan yang Bikin Perut Buncit

Berlebihan atau tidaknya lemak visceral bisa dicek dengan cara sederhana. Kamu bisa menggunakan meteran yang dililitkan ke pinggang, yang sejajar dengan pusar. Normalnya, ukuran perut tak lebih dari 89 cm untuk perempuan dan 101 cm untuk pria. Lebih dari ukuran itu, tandanya lemak visceral berlebihan.

Untuk diketahui, jumlah lemak visceral itu umumnya ditentukan oleh tiga faktor utama, yaitu asupan kalori harian, kalori yang dibakar dengan beraktivitas fisik, dan usia. Namun, ada pula penyebab lainnya yaitu kelebihan berat badan, menopause, genetik, jarang bergerak, stres, dan

Perihal risikonya, tentu Kamu tak ingin hal itu menimpamu, kan? Maka dari itu, ketahuilah cara mengurangi lemak di perut. Dengan begitu, Kamu senantiasa bisa menghindari risikonya. Berikut ini tips yang bisa Kamu lakukan untuk mengurangi lemak visceral.

1. Tidur cukup
Kurang tidur bisa membuatmu makan berlebihan. Ini terjadi karena saat kurang tidur, Kamu akan mengalami peningkatan kadar hormon lapar (ghrelin) dan penurunan kadar hormon kenyang (leptin). Selain itu, pilihan menumu cenderung jadi tak sehat dan berkalori tinggi. Itu sebabnya, gangguan tidur sering dikaitkan dengan lingkar pinggang yang lebih dan risiko obesitas.

2. Diet
Semua jenis diet yang ditujukan untuk menurunkan berat badan bisa menghilangkan lemak viseral. Kamu bisa memulai diet dengan menjalani pola makan sehat. Misalnya mengonsumsi makanan berserat, berprotein, perbanyak sayur dan buah, perhatikan porsi makan, hingga perbanyak minum air putih.

Sebelum menjalani diet itu, sebaiknya Kamu ketahui dulu seberapa banyak kalori harian yang Kamu butuhkan. Dengan begitu, Kamu bisa merencanakan pola makan sehat yang mengandung gizi yang seimbang untuk membakar lemak perut.

3. Rutin berolahraga
Perlu Kamu sadari, mengurangi lemak visceral hanya dengan diet nyaris pasti sulit. Maka dari itu, Kamu disarankan untuk membarengi diet dengan olahraga. Sebab olahraga sendiri memang bisa mengurangi mengurangi semua lemak, termasuk lemak visceral.

Kamu disarankaan untuk olahraga ringan minimal 30 menit selama lima hari dalam satu minggu. Kamu bisa jalan santai, jogging, bersepeda, dan lain sebagainya.

Itu dia cara mengurangi lemak visceral yang berisiko buat kesehatanmu. Mungkin di pikiranmu tebersit untuk sedot lemak. Namun, perli Kamu ketahui, mengurangi lemak ini tak bisa dilakukan melalui prosedur ini. Maka dari itu, membakar lemak di perut berfokus pada perubahan gaya hidup agar menjadi lebih sehat.

(LH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  80  =  86