Channel9.id-Jakarta. Menopause pasti akan dialami oleh semua perempuan. Adapun yang dimaksud dengan menopause ialah berhentinya siklus menstruasi, minimal dalam 12 bulan. Kondisi ini terjadi karena penurunan alami pada hormon reproduksi perempuan. Umumnya menopause terjadi pada rentan usia 45—50. Di Indonesia, usia rata-rata menopause ialah 51 tahun, dilansir dari BBC.
Meski umumnya dialami oleh perempuan dengan usia tua, tak menutup kemungkinan menopause dialami oleh yang lebih muda seperti usia 30-an. Adapun kalau sudah menopause, artinya perempuan tak bisa lagi memiliki anak. Bagi perempuan modern yang kerap menunda pernikahan dan momongan, mungkin ini jadi hal yang dikhawatirkan.
Perlu diketahui, cepat atau lambatnya menopause sangat dipengaruhi gaya hidup. Salah satunya pilihan makanan. Oleh karena itu, ketahuilah makanan apa saja yang bisa mempercepat menopause. Dengan begitu, Kamu bisa menghindarinya guna memperlambat terjadinya menopause. Untuk lebih jelasnya, simak ulasan berikut.
1. Makanan berkarbohidrat tinggi
Penelitian dari Inggris menunjukkan bahwa makanan tinggi karbohidrat bisa mempercepat menopause. Disebutkan bahwa setiap mengosumsi karbohidrat tinggi, seperti nasi putih dan pasta, menopause jadi lebih cepat 1,5 tahun.
Ini karena karbohidrat menjadi salah satu penyebab resistensi insulin. Adapun insulin yang tinggi akan mengganggu aktivitas hormon seks dan meningkatkan kadar estrogen. Nah, ketika hormon seks terganggu dan kadar estrogen bertambah, jumlah siklus menstruasi jadi meningkat dan menguras pasokan sel ovum. Oleh karenanya, peneliti menduga bahwa karbohidrat bisa mempercepat terjadinya menopause.
2. Makanan dengan garam tinggi
Penelitian lain juga menyebutkan bahwa mengonsumsi makanan yang tinggi garam bisa memicu penurunan kepadatan tulang pada perempuan. Adapun penurunan kepadatan tulang saat usia masih aktif untuk bereproduksi merupakan salah satu gejala menopause dini.
3. Makanan pedas
Makanan pedas juga bisa mempercepat menopause, dengan hot flashes sebagai gejalanya. Hot flashes adalah kondisi ketika sebagian tubuh terasa lebih panas. Biasanya terjadi pada leher dan kepala.
Menurut studi, perempuan yang sering mengonsumsi makanan pedas punya kadar estrogen yang tak stabil. Ketidakstabilan hormon inilah yang mempercepat munculnya gejala menopause, seperti hot flashes dan gangguan kecemasan.
Namun, perlu dicatat bahwa setiap perempuan punya reaksi yang berbeda terhadap makanan pedas. Meski begitu, alangkah baiknya membatasi atau menghindari makanan pedas.
4. Kafein dan alkohol
Rutin mengonsumsi makanan dan minuman yang mengandung kafein dan alkohol—seperti kopi, teh, dan alkohol—bisa mempercepat terjadinya menopause. Hasil penelitian yang terbit jurnal Climacteric menunjukkan bahwa dua kandungan itu memicu hot flashes pada perempuan.
Itulah jenis-jenis makanan yang mesti Kamu batasi atau hindari guna mencegah terjadinya menopause lebih cepat. Sebagai alternatid, pilihlah makanan yang sehat seperti buah-buahan dan sayur-sayuran. Selain itu, makanlah di waktu yang teratur dan jangan berlebihan.
(LH)
