Channel9.id – Jakarta. Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menekankan pelaksanaan Work From Anywhere (WFA) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) saat 4 hari menjelang Hari Raya Lebaran 2025, harus diatur dengan baik agar pelayanan publik tetap berjalan normal. Ia menekankan bahwa kebijakan tersebut bertujuan untuk mengurai kepadatan pemudik tanpa mengganggu layanan kepada masyarakat.
Hal itu disampaikan Tito saat memimpin Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah yang dirangkaikan dengan Pembahasan Antisipasi Cuaca Ekstrem Periode Idulfitri 1446 Hijriah di Gedung Sasana Bhakti Praja (SBP) Kantor Pusat Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta, Senin (10/3/2025).
“Nah ini silakan setiap daerah, setiap kementerian/lembaga diminta untuk mengatur masing-masing. Setiap dinas bisa mengatur, yang penting pekerjaan-pekerjaan tetap berjalan,” ujarnya.
Tito menjelaskan bahwa kebijakan WFA bagi ASN pada 24–27 Maret 2025 ini diharapkan dapat mengurangi kepadatan pemudik pada hari tertentu, sesuai dengan hasil Rapat Koordinasi yang dipimpin Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Pratikno beberapa waktu lalu.
Tito menegaskan, selain memastikan pelayanan publik tetap berjalan, Pemda juga harus mengantisipasi kelancaran arus mudik. Upaya yang perlu dilakukan antara lain memastikan infrastruktur jalan dalam kondisi layak, menata pasar tumpah yang berpotensi mengganggu lalu lintas, serta mengantisipasi titik-titik kepadatan pemudik.
“Dermaga, pelabuhan, juga perlu dicek. Jangan sampai over kapasitas, terutama di dermaga-dermaga kecil. Kemudian banyak kejadian sudah [pernah terjadi], seperti peristiwa [kecelakaan] di Danau Toba dan lain-lain, kita upayakan jangan sampai terjadi,” tandasnya.
Adapun rapat tersebut turut dihadiri oleh Kepala BMKG Dwikorita Karnawati, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Suharyanto, Deputi Bidang Operasi Pencarian dan Pertolongan serta Kesiapsiagaan Basarnas Ribut Eko Suyatno, serta para pimpinan tinggi kementerian/lembaga terkait.
Selain itu, hadir pula Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendagri Tomsi Tohir, serta pejabat terkait di lingkungan Kemendagri.
Pemerintah menetapkan kebijakan WFA bagi ASN pada 24-27 Maret 2025 untuk mengurangi kepadatan lalu lintas menjelang arus mudik Lebaran. Jika arus mudik terjadi pada 28 Maret yang bertepatan dengan hari Jumat, diperkirakan akan terjadi lonjakan kendaraan di berbagai titik.
HT