Channel9.id-Rusia. Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov tengah bertemu dengan Menteri Luar Negeri Ukraina, Dmytro Kuleba di Turki pada hari Kamis (10/3/2022).
“Pertemuan tengah dimulai,” ujar juru bicara Menteri Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova kepada awak media.
Pertemuan kedua perwakilan negara yang sedang berseteru tersebut ditengahi oleh Menteri Luar Negeri Turki, Mevlut Cavusoglu. Foto yang dirilis oleh Zakharova menunjukkan kedua menteri Rusia dan Ukraina itu duduk berseberangan.
Dilain sisi, menurut Duta Besar Polandia di Kyiv, menetapkan kebijakan zona larangan terbang di Ukraina dapat membantu cepatnya tercapai solusi terhadap konflik disana dan bisa menyelamatkan banyak nyawa, ujarnya pada hari Kamis.
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskiy terus memohon kepada NATO untuk menetapkan kebijakan larangan terbang di langit-langit negaranya, namun aliansi militer Eropa tersebut khawatir kalau pengambilan keputusan dari mereka hanya akan memperburuk situasi.
“Jika keputusan terus ditunda setiap harinya, ratusan nyawa orang tak bersalah akan melayang,” ucap Bartosz Cichoki kepada stasiun televisi swasta TVN24 dari kota Kyiv. “Ini adalah salah satu langkah yang dapat membuat konflik ini berakhir lebih cepat berkat ditutupnya wilayah udara Ukraina,” lanjutnya.
Pada hari Selasa lalu, Amerika Serikat secara mengejutkan menolak permintaan Polandia untuk memindahkan pesawat tempur MiG-29 buatan Rusia ke markas militer AS di Jerman dan memberikannya ke AS sebagai langkah untuk memulihkan pasukan angkatan udara Ukraina.
Perdana Menteri Polandia pada Rabu lalu mengatakan kalau NATO ingin mengirimkan jet tempur ke Ukraina, hal itu harus dilakukan bersama-sama oleh anggotanya.
(RAG)
