Channel9.id-Jakarta. Begadang sering kali dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan, mengingat tidur cukup merupakan kebutuhan dasar yang wajib dipenuhi. Kendati demikian, rupanya begadang bisa bermanfaat bagi kesehatan mental, lo.
Terjaga semalaman atau begadang disinyalir bisa mencegah depresi, lo. Para ahli bahkan percaya bahwa begadang bisa meningkatkan suasana hati. Ini mungkin terjadi karena hormon serotonin atau hormon bahagia meningkat dalam darah. Selain itu, kualitas tidur yang meningkat setelah mengalami kurang tidur juga bisa memberi efek antidepresi.
Baca juga: Hal-hal yang Harus Dilakukan Sebelum Begadang
Orang yang tak punya gangguan mental seperti depresi juga bisa mendapat manfaat itu, lo. Adapun untuk mendapat manfaatnya, Kamu dianjurkan untuk tidak tidur semalaman. Pada siangnya, usahakan untuk tak tidur sama sekali. Dengan begitu, Kamu akan tidur lebih cepat pada malam harinya.
Lalu hindari penggunaan alarm. Biarkan Kamu tidur hingga terbangun sendiri. Dengan cara ini, saat terbangun, Kamu dalam kondisi tubuh yang lebih berenergi.
Dengan mengikuti alur itu—membikin tubuh kurang tidur dan kemudian membayar utang tidur, sebetulnya Kamu sedang mereset jam biologi tubuh atau sehingga Kamu bisa mengatur ulang jam tubuhmu. Cara ini dipercaya bermanfaat bagi Kamu yang punya masalah dengan manajemen waktu, yang kerap membikin waktu tidur terbengkalai.
Namun, perlu diingat, Kamu jangan ujug-ujug atau sering melakukan metode tersebut. Apalagi para ahli juga masih harus melakukan penelitian lanjutan terkait manfaat begadang. Belum lagi, kondisi kesehatan setiap orang berbeda-beda. Pastikan tubuhmu dalam keadaan sehat dan bila perlu, konsultasikan dengan dokter terkait efek samping yang mungkin terjadi.
Risiko begadang lebih besar
Para ahli mengatakan bahwa begadang lebih banyak menimbulkan masalah terhadap kesehatan daripada manfaat. Efek samping begadang bahkan menyerang kesehatan fisik dan mental, baik jangka pendek maupun panjang.
Alih-alih bermanfaat, efek samping langsung begandang yang mungkin Kamu rasakan seperti sulit berkonsentrasi, sulit mencerna informasi baru, mudah marah, sulit mengambil keputusan dan cenderung salah menentukan pilihan. Kemudian, dalam jangka panjang, bisa menyebabkan obesitas, diabetes, tekanan darah tinggi, penyakit jantung, hingga stroke.
Perlu dicatat, manfaat begadang tak bisa didapat semua orang. Sementara, efek samping yang disebutkan tadi bisa terjadi pada siapa saja. Jadi, lebih baik Kamu menghindari atau tak terlalu sering melakukan begadang. Kamu juga mesti pastikan alasan mengapa harus begadang, agar begadang tak sia-sia.
Lebih lanjut, jika Kamu melakukan siklus tidur tak sesuai dengan penjelasan di atas, kemungkinan besar Kamu akan mendapat manfaat dari begadang.
(LH)