Meski “Kebal” COVID-19, Vaksinasi Booster Masih Diperlukan
Health Lifestyle & Sport

Meski “Kebal” COVID-19, Vaksinasi Booster Masih Diperlukan

Channel9.id-Jakarta. Pemerintah masih menggencarkan program vaksinasi booster, dengan harapan antibodi masyarakat meningkat dalam menghadapi virus COVID-19. Booster bahkan menjadi syarat untuk melakukan perjalanan, mulai dari perjalanan menggunakan kereta hingga pesawat.

Meski begitu, rupanya antibodi kelompok orang-orang yang hanya vaksinasi dosis pertama dan kedua tak mengalami penurunan. Demikian ungkap epidemiolog dari Universitas Indonesia (UI) Pandu Riono, di Kantor Kemenkes, Jumat (3/2).

Ia mengatakan bahwa mereka Pandu, orang-orang yang hanya punya jumlah antibodi yang tetap. Ini menunjukkan bahwa orang Indonesia punya kekebalan imun yang sangat baik. Ini juga membuktikan bahwa booster tak perlu dilakukan berulang kali setiap bulan.

“Ya, mungkin saja turun sedikit (antibodi), tapi nggak ada signifikansinya. Kita kesimpulannya ternyata untuk masyarakat Indonesia kadar antibodinya tetap tinggi, mematahkan bahwa anggapan setiap bulan harus di-booster,” sambung dr Pandu.

Meski demikian, ia menambahkan bahwa hal itu bukan berarti tak perlu vaksinasi booster. Sebab vaksinasi booster sangat berguna untuk mencegah munculnya gejala COVID-19 yang parah.

“Kare hasil sero survei terbukti bahwa yang divaksin booster yang paling tinggi (antibodinya),” lanjutnya. “Dari hasil analisis, itu mereka yang di-booster angka kematiannya rendah sekali. Ada yang mati mungkin karena kondisi komorbid dan sebagainya.”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  50  =  51