Meta Bakal Rilis Pesaing Twitter Akhir Juni
Techno

Meta Bakal Rilis Pesaing Twitter Akhir Juni

Channel9.id. Sejak Elon Musk membeli Twitter, sebagian besar pengguna menghabiskan lebih sedikit waktu di platform. Hal ini ternyata disusul oleh peningkatan permintaan platform serupa Mastodon dan Bluesky. Meta bahkan dikabarkan tengah membangun platform baru untuk menyaingi Twitter. Setelah berbulan-bulan berspekulasi, akhirnya ada beberapa detail yang sejalan dengan rumor tersebut,

Menurut pakar pemasaran media digital Lia Haberman, platform buatan Meta itu hampir selesai dan bakal diluncurkan paling cepat akhir Juni.

Ia juga mengungkapkan bahwa Meta telah bertemu dengan kreator konten terpilih untuk membahas platform pesaing Twitter itu. Salah satu kreator konten membocokan kepada Haberman terkait foto atau tampilan platform tersebut, yang ia sebut sebagai “Instagram untuk pemikiran Anda”.

Penyebutan “Instagram” memang cocok karena platform baru itu memang dibangun berdasarkan aplikasi berbagi foto tersebut. Disebutkan bahwa pengguna bisa log in dengan parameter Instagram saat ini, seperti nama pengguna dan kata sandi.

Dengan begitu, jika pengguna sudah punya akun Instagram, pengguna bisa langsung daftar ke platform pesaing Twitter dan secara otomatis menyinkronkan dengan pengikut Instagram saat ini. Username, bio, dan status verifikasi berdasarkan Instagram. Bahkan akun akan mengikuti aktivitas berdasarkan blokir akun dan filter kata-kata di Instagram.

Platform pesaing Twitter milik Meta itu juga diatur untuk menjadi aplikasi terdesentralisasi yang akan berintegrasi dengan platform lain seperti Mastodon. Dengan demikian, pengguna bisa berinteraksi dengan pengguna di berbagai layanan tanpa harus beralih antaraplikasi. Teks juga akan dibatasi hingga 500 karakter, lebih kecil dari Instagram.

Pengguna juga bisa melampirkan tautan, foto, dan video berdurasi maksimal lima menit. Sama seperti Twitter dan platform serupa, layanan Meta ini bakal memiliki tombol suka, balasan, dan repost.

Melihat bocoran itu, Haberman mengakui bahwa berbagai fitur itu sangat mirip dengan Twitter, Bluesky, dan lainnya, dengan sedikit skema desain Instagram.

Sebagai informasi, rumor bahwa Meta akan merilis pesain Twitter dimulai pada Maret lalu. Saat itu Meta mengatakan akan membangun “jejaring sosial terdesentralisasi yang berdiri sendiri untuk berbagi teks.” Belum bisa dipastikan nama layanan ini, namun di dalam Meta ada beberapa nama kode seperti Barcelona dan P92.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

9  +  1  =