Nasional

Micromine Gelar Kompetisi Mahasiswa Secara Virtual

Channel9.id-Jakarta. Adanya pandemi Covid-19 tidak menyurutkan langkah Micromine untuk menyelenggarakan agenda tahunan, yakni Micromine Student Competition 2021. Acara bergengsi yang melibatkan berbagai mahasiswa dari perguruan tinggi seluruh Indonesia ini diselenggarakan secara virtual.

Micromine adalah penyedia software global yang banyak digunakan oleh perusahaan-perusahaan pertambangan dunia. Sebagai korporasi Micromine memiliki tanggungjawab untuk ikut meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mahasiswa dalam penerapan teknologi pertambangan.

Salah satunya adalah dengan menyelenggarakan kompetisi di kalangan mahasiswa. Untuk tahun ini pemenangnya adalah Dzikra Fathir dan Jessica Astrid Kartika dari Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Yogyakarta, menjadi juara utama dari program studi geologi.

Baca juga: Micromine Perkenalkan Software Tambang ke Kalangan Mahasiswa 

Marketing Micromine Indonesia Christanti Taurina menjelaskan, tujuan diselenggarakan kompetisi adalah untuk mengukur pemahaman dan penerapan teknologi yang didapatka dari ALS program.

“Peserta sebelumnya tergabung dalam Micromine Academic Licenxe Scheme (ALS) program. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan daya saing antar mahasiswa tidak hanya di Indonesia namun di juga secara global,” jelasnya, Jumat (30/07).

Para pemenang berkesempatan untuk mengikuti eksklusif training dari Micromine serta ikut serta dalam AusIMM’s New Leaders Virtual Conference 2021. Dimana AusIMM’s New Leaders Virtual Conference 2021 ini menyajikan presentasi dan diskusi yang menarik tentang topik ‘Champions of Change’, meliputi pertumbuhan dan pengembangan kepemimpinan, keragaman dan inklusi, dampak sosial dan lingkungan, kepemimpinan keselamatan dan kesehatan mental, serta teknologi dan inovasi.

Christanti Taurina berharap program ALS dan Micromine Student Competition 2021 dapat menyeragamkan standard kompetensi mahasiswa Program Studi Teknik Pertambangan dan Program Studi Teknik Geologi di Indonesia.

“Diharapkan para mahasiswa sudah menguasai teknologi dan penyeragaman pengetahuan tentang software Micromine yang sesuai dengan standard industri, sehingga siap menghadapi tantangan ketika mereka bekerja,” imbuhnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

32  +    =  42