Channel9.id – Jakarta. Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Jakarta Timur Ali Lubis meminta Anies Baswedan mundur dari jabatan Gubernur DKI Jakarta.
Pernyataan itu dilontarkan usai pernyataan Anies yang meminta pemerintah pusat mengambil alih penanganan Covid-19 di Jabodetabek.
Ali pun mendapat teguran dari petinggi Partai Gerindra atas kritiknya itu. Kendati begitu, dia tidak akan menarik pernyataannya itu. Ali menyampaikan kritik itu atas nama pribadi, bukan partai.
Baca juga: DPC Gerindra Minta Anies Mundur, PKS: Gak Elok Lah Seperti ItuÂ
“Ya, iya [tak akan menarik ucapan]. Kan, kalau itu secara pribadi. Nah, kalau soal itu [teguran] kita terima sebagai kader. Memang seperti itu mekanismenya,” kata Ali dilansir CNNIndonesia.com, Selasa 26 Januari 2021.
Menurut Ali, ucapan Anies memberi kesan Pemprov DKI Jakarta tidak sanggup lagi menangani Covid-19 selama ini.
“Bagi saya, ya itu terkesan kalau enggak sanggup ya ngapain. Ya, mundur dong. Itu kan seperti lempar tanggung jawab ke pusat namanya. Itu alasannya,” kata Ali.
Di samping itu, Ali menilai alasan Anies meminta pemerintah pusat ambil alih penanganan corona supaya fasilitas kesehatan di Rumah Sakit di sekitar daerah penyangga Jakarta ditingkatkan juga tidak tepat.
Ali menilai, pasien positif corona dari luar Jakarta sengaja datang ke Jakarta karena melihat masih banyak Rumah Sakit Rujukan Covid-19 di Jakarta.
Hal itu turut tertuang dalam Keputusan Gubernur Nomor 492 tahun 2020 tentang perubahan atas Keputusan Gubernur Nomor 378 tahun 2020 tentang Penetapan Rumah Sakit Rujukan Penanggulangan Penyakit Coronavirus Disease (Covid-19).
“Kan, selama 1 tahun ini berbagai macam pemberitaan DKI selama ini kan hebat dalam penanganan Covid. Dengan anggaran besar, aturan banyak, ada sanksi-sanksi. Tapi tiba-tiba di ujung cerita dia lempar ke Pusat, ini sama seperti ‘lu ngapain aja selama ini? Kalau enggak sanggup mundur dong,” kata dia.
Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad sudah menegur Ali Lubis yang meminta Anies mundur dari jabatannya usai dianggap tak mampu mengendalikan penyebaran virus corona. Dasco menyatakan kritik yang disampaikan Ali merupakan pendapat pribadi.
Tak hanya Dasco, teguran turut dilayangkan oleh Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman terkait kritik tersebut.
HY
