Channel9.id-Jakarta. Movement Society melaksanakan kegiatan launching Gerakan “English for Local Community and Hospitality”. Movement Society merupakan komunitas yang bergerak di bidang pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan pelatihan bahasa Inggris dan hospitality (tourism) terhadap masyarakat di kawasan Situ Bagendit.
Ketua Movement Society Irfan Apriansyah mengatakan bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka menyambut Situ Bagendit sebagai objek wasata kelas internasional yang telah ditetapkan oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
“Untuk mewujudkan harapan tersebut tidak cukup dengan pembangunan infrastuktur saja, tetapi harus dibarengi dengan pembangunan SDM pariwisata. Salah satunya dengan pelatihan bahasa Inggris bagi masyarakat dan pelaku pariwisata Bagendit,”ujar Irfan, Kamis (18/03).
Baca juga: Pinky Movement, Program Pertamina Ajak UMKM Kolaborasi
Irfan menuturkan, pelatihan hospitality akan dilaksanakan selama sepuluh bulan ke depan. Ia berharap, masyarakat sekitar kawasan Situ Bagendit dapat betul-betul menikmati pembangunan pariwisata Bagendit.
Ketua Yayasan Indonesian Human Development Institute (IHDI), Yaman Suryaman mengatakan, volunteer agar tidak tergantung pada pemerintah, tetapi mesti menunjukan dulu kerja nyata dan karya yang dibuat.
“Latar belakang pendidikan tidak mempengaruhi kemampuan dalam menguasai bahasa Inggris, sehingga kegiatan ini bisa dinikmati seluruh kalangan masyarakat Situ bagendit,”katanya.
Sementara itu, Camat Banyuresmi Nurrodhin mengapresiasi kegiatan yang digagas oleh Movement Society. Menurutnya, kegiatan ini akan sangat bermanfaat bagi masyarakat Situ Bagendit.
“Melalui kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pariwisata situ bagendit sehingga dapat menarik banyak kunjungan wisatawan,”ujarnya.
Kesbangpol Wahyudijaya yang hadir mewakili Bupati Garut menyampaikan, perlunya kerjasama lintas sektor untuk melaksanakan pembangunan. Pembangunan tidak hanya mengandalkan pemerintah saja, melainkan perlu juga peran dari sektor lain seperti akademisi.
“Kegiatan ini merupakan sebuah inovasi dari kalangan akademis yang perlu diacungi jempol karena sangat membatu pemerintah dalam pengembangan pariwisata Bagendit,”katanya usai meresmikan kegiatan Movement Society.
Secara simbolis, Camat Banyuresmi, Ketua Yayasan IHDI, serta Kepala Kesbangpol menyerahkan kurikukulum pelatihan kepada perwakilan volunteer yang merupakan mahasiswa IPI dan Universitas Garut.