Channel9.id-Jakarta. Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Serang merazia warteg yang buka di siang hari pada bulan Ramadhan. Tindakan tersebut dijalankan berdasarkan imbauan dari Wali Kota Serang.
Sanksi yang diberikan berupa teguran. Namun, untuk warung makan yang membandel, akan dilakukan penyitaan kompor dan tabung gas.
Mengetahui hal itu, artis Nana Mirdad mengaku sedih. Nana menyatakan, di masa pandemi Covid-19, tidak mudah mendapatkan pemasukan. Banyak orang yang berusaha keras untuk menyambung hidup.
“Sedih banget baca berita di daerah Serang warteg2 yang buka dirazia Satpol PP dan tabung gasnya diambil,” tulis Nana dalam postingannya di Instagram Story, Jumat (15/5).
Kakak Naysilla Mirdad itu pun langsung mengadukan hal tersebut kepada Wali Kota. Ia berharap semua pihak dapat memahami kondisi yang sedang terjadi.
“Tolong pak Wali Kota, zaman corona begini yang kesusahan makan sudah banyak banget. Kalau yang punya warteg masih bisa dapat pemasukan dari orang-orang yang tidak berpuasa seperti yang sedang berhalangan, lansia, orang-orang yang sakit, anak-anak kecil, kenapa tidak?,” katanya.
“Belum tentu juga mereka dapat jualan hari itu. Semua orang sedang berusaha menyambung hidup saat ini. Please berhati nurani. Tolong pertimbangkan orang-orang lain yang masih membutuhkan,” tandas Nana Mirdad.
Menanggapi hal itu, Wali Kota Serang H Syafrudin enggan berkomentar saat dihubungi Channel9.id.
“Saya belum mau berkomentar,” kata Syafrudin, Minggu (17/5).
(vru)
