Naomi Aaira Rilis Single ‘Belum Siap Dewasa’ tentang Perasaan Takut Tumbuh Besar
Lifestyle & Sport

Naomi Aaira Rilis Single ‘Belum Siap Dewasa’ tentang Perasaan Takut Tumbuh Besar

Channel9.id-Jakarta. Dunia entertainment Indonesia melahirkan penyanyi pendatang baru dengan ciri khas tersendiri yang memberi kesegaran dan memberi warna baru di industri musik Tanah Air. Kali ini, penyanyi pendatang baru Naomi Aaira merilis karya debutnya ke publik lewat single berjudul ‘Belum Siap Dewasa’ pada Jumat, (12/12/2025) di platform streaming digital.

‘Belum Siap Dewasa’ adalah lagu tentang perasaan takut tumbuh besar dan meninggalkan masa sekolah yang penuh tawa dan teman-teman.

Naomi mengenal dunia musik ketika ia ‘dipaksa’ belajar piano klasik dan harus berlatih setiap hari. Ia juga mengikuti berbagai lomba. Awalnya, Naomi merasa kegiatan bermusiknya itu sebagai tekanan, alih-alih kebahagiaan.

“Tapi semuanya berubah ketika ayahku mulai mengenalkan aku ke musik lain, bukan hanya piano klasik atau seriosa, tapi juga pop, R&B, ballad, dan genre lain. Dari situ aku mulai penasaran dan akhirnya jatuh cinta sama musik,” cerita Naomi Aaira dalam siaran persnya, Jumat (12/12/2025).

Naomi pun perlahan merasakan musik menjadi sesuatu yang ia pilih. Ia pun mulai mengeksplorasi genre-genre baru di hidupnya. Ia pun akhirnya belajar bermusik dengan caranya sendiri.

Lagu debut Naomi, ‘Belum Siap Dewasa’, dibuat dari kenangan masa kecil Naomi yang masih hangat, dan perasaan ingin waktu berjalan lebih pelan.

“Jujur, aku masih nyaman di rumah sama orangtua. Aku belum siap keluar, belum siap kerja, dan belum siap menghadapi dunia sendirian. Kadang aku pengen waktu berhenti sebentar, biar aku bisa menikmati momen ini lebih lama,” kata Naomi tentang kisah di balik single-nya.

Setelah lagu ‘Belum Siap Dewasa’, Naomi masih akan mempersembahkan karya-karya lain mendatang. Temanya masih akan berpusat pada cerita tentang tumbuh, rasa takut, dan belajar pelan-pelan menerima perubahan.

Bagi Naomi, setiap lagunya datang dari perasaan yang benar-benar ia rasakan.

Kontributor: Akhmad Sekhu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

9  +  1  =