Lifestyle & Sport

Nayla Punjabi Garap Film Dokumenter ‘Indonesia’s Silent Emergency’ tentang Stunting

Channel9.id-Jakarta. Peribahasa yang berbunyi ‘Buah jatuh tak jauh dari pohonnya’ tampaknya tepat sekali ditujukan pada diri Nayla Punjabi yang mewarisi darah seni dari sang ayah, produser MD Pictures, Manoj Punjabi. Pekan ini, Nayla memperkenalkan film dokumenter, ‘Indonesia’s Silent Emergency: Stunting in Rural Populations’.

Film dokumenter tersebut mengupas masalah stunting atau gizi buruk, sebuah krisis senyap yang masih mengintai kesehatan anak-anak Indonesia. Sebuah film yang memotret fenomena stunting di Pulau Komodo, NTT.

Nayla menyampaikan, stunting adalah krisis senyap di bidang kesehatan Tanah Air khususnya di pedesaan. Lewat film, ia ingin meningkatkan kesadaran publik, memantik dialog, dan tindakan perlawanan nyata terhadap stunting.

“Saya satu tahun di kampus melakukan riset stunting. Apa itu stunting? Kenapa ini masalah buruk sekali di Indonesia dan sejumlah negara lain. (Setelah mempelajari riset) saya kira saya mengerti stunting itu apa,” katanya kepada wartawan, beberapa waktu yang lalu.

Pada mulanya Nayla merasa sudah punya banyak bekal soal stunting dari belajar riset selama setahun. Nayla syok berat saat tiba di Pulau Komodo dan berinteraksi dengan warga setempat.

“Tapi setelah tiba ke Pulau Komodo, saya kaget. Sumpah kaget! Saya merasa mendapat privilese tumbuh besar di Jakarta, mendapat akses ke rumah sakit dekat, dengan mudah bertemu dokter saat tak enak badan,” bebernya.

Menurut Nayla, kenyataannya para ibu di Pulau Komodo dan masyarakat di sana memang belum mendapat privilese yang sama dengan kita di Jakarta. “Itu menyadarkan dan menyentuh hati saya tentang enaknya hidup di Jakarta,” ungkapnya prihatin.

Interaksi dengan para ibu dan anak-anak di Pulau Komodo membuat Nayla sadar, pemerataan hasil pembangunan khususnya fasilitas kesehatan yang memadai belum dinikmati seluruh rakyat Indonesia. Faktanya, NTT masih menyumbang angka stunting cukup tinggi.

‘Indonesia’s Silent Emergency: Stunting in Rural Populations’ menjadi medium Nayla untuk menyuarakan masalah sosial utamanya kesehatan di dalamnya. Diharapkan, setelah film ini menyapa, publik dan pihak terkait mengambil langkah nyata merespons stunting.

“Tujuan saya dengan film dokumenter ini ingin mendapat cerita dari sisi ibu. Kesulitannya, membuat seautentik mungkin dengan cara kami supaya mereka bisa menjelaskan kehidupan mereka real-nya,” tegas Nayla.

Ia berterima kasih kepada orang tua yakni Manoj Punjabi dan Shania Punjabi, yang mendukung proyek film Indonesia’s Silent Emergency: Stunting in Rural Populations. “Tentu ada support papa dan mama bersama dengan MD Foundation,” pungkas Nayla.

Baca juga: FMM Studios & Golden Scene Pictures Produksi Film ‘Lebih dari Selamanya’

Kontributor: Akhmad Sekhu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

32  +    =  34