Channel9.id-Jakarta. Belakangan ini, tidakkah Kamu merasa nyamuk lebih sering muncul? Bahkan, Kamu jadi lebih sering digigit nyamuk. Ini tentu menyebalkan karena membuat kulit jadi bentol dan gatal-gatal.
Kamu mungkin belum tahu bahwa ternyata serangan nyamuk ini berkaitan dengan musim dan cuaca. Saat ini Indonesia memasuki musim kemarau dan ini memungkinkan nyamuk lebih banyak dari biasanya. Dr Budi Haryanto, SKM, MSPH, MSc, Peneliti Perubahan Iklim dan Kesehatan Lingkungan dari Universitas Indonesia mengatakan “ketika musim kemarau, genangan air memang sedikit. Genangan ini tidak terganggu, tidak mengalir. Jadinya membuat nyamuk bersarangnya lebih tenang, perkembangbiakannya pun lebih banyak.”
Sementara di musim hujan, air tak menggenang karena mengalir terbawa arus. Sehingga sarang nyamuk pun akan ikut terseret dan perkembangbiakan nyamuk jadi terganggu. Akibatnya, jumlah nyamuk rata-rata turun di musim hujan.
Nah, belum lagi jika mempertimbangkan risiko yang dibawa oleh nyamuk itu sendiri. Selain membuat kulit bentol dan gatal, ada beberapa nyamuk yang membawa penyakit serius seperti nyamuk Anopheles penyebab Malaria dan nyamuk Aedes Aegypti penyebab demam berdarah (DBD). Maka dari itu, penting bagi Kamu untuk mencegah perkembangbiakan nyamuk. Berikut ini tips yang bisa Kamu ikuti.
1. Mengurangi habitat nyamuk
Nyamuk menjadikan genangan air sebagai tempat untuk berkembang biak. Nah, sebaiknya Kamu mencegah kemunculan genangan air—misalnya dari pot bunga atau ember, dengan membuang air tersebut. Untuk genangan seperti bak mandi, sebaiknya Kamu tutup dengan papan, misalnya. Kiat ini bisa membantu mencegah perkembangbiakan nyamuk.
2. Tutup celah rumah
Pastikan jendela atau pintu rumahmu tertutup rapat supaya nyamuk tak bisa menginvasi rumah dan menggigit orang-orang di dalam.
3. Lindungi diri dengan penolak nyamuk hingga kelambu
Selain itu, Kamu juga bisa menggunakan losion atau obat penolak nyamuk supaya tak digigit nyamuk. Atau Kamu juga bisa menaruh tanaman penolak nyamuk seperti serai, kemangi, hingga peppermint di dekatmu.
Supaya lebih afdol, Kamu disarankan menggunakan pakaian panjang atau selimut, terutama saat tidur. Bisa juga gunakan kipas angin untuk mengusir nyamuk. Kamu pun bisa menggunakan kelambu di tempat tidur.
4. Jaga kebersihan dan kerapihan
Nyamuk menyukai tempat yang kotor dan berantakan. Maka dari itu, pastikan kebersihan dan kerapihan rumahmu. Salah satu caranya yaitu dengan memastikan menutup tempat sampah dan membuangnya secara rutin. Kamu juga sangat disarankan untuk tak menumpuk pakaian atau menggantung banyak pakaian kotor di kamar tidur. Pasalnya, nyamuk menyukainya.
5. Terangi rumah
Nyamuk menyukai tempat yang lembap dan gelap. Maka dari itu, sebaiknya beri penerangan yang cukup di rumah. Pada siang hari, pastikan rumahmu terkena sinar matahari supaya nyamuk tak betah di dalam. Sehingga, di malam harinya, paling tidak, nyamuk tak begitu ramai.
(LH)