Channel9.id-Turki. Otoritas Turki telah menahan seorang pria yang sudah dicari-cari dalam investigasi pembunuhan presiden Haiti, Jovenel Moise, ujar Menteri Luar Negeri Haiti, Claude Joseph, Selasa (16/11/2021).
Pria tersebut, Samir Handal, yang merupakan seorang pengusaha, ditahan di bandara Istanbul pada hari Senin lalu, dimana ia transit dari AS ke Yordania, lapor media berita Anadolu Agency. Penangkapannya diumumkan oleh otoritas Haiti pada Senin malam lalu.
Baca juga: PM Haiti Pecat Jaksa Agung Karena Dituduh Terlibat Dalam Pembunuhan Moise
Moise, seorang mantan pengusaha yang menjabat sebagai presiden Haiti pada tahun 2017, ditembak mati dikediamannya. Sekelompok pembunuh bayaran dari Kolombia kemudian muncul sebagai pelaku utamanya.
“Saya baru saja berbicara dengan menteri Turki, Mevlüt Çavuşoğlu, teman saya melalui telpon untuk penangkapan Samir Handal, salah satu orang yang sudah kami cari dalam investigasi terhadap pembunuhan presiden Moise,” cuit Joseph di Twitter. Ia tidak memberikan rincian lebih lanjut, termasuk mengenai apakah Haiti meminta diserahkan Samir ke otoritas Haiti.
Anadolu Agency menyebutkan kalau Samir sudah menjadi buron Interpol dan sudah diinterogasi oleh petugas pengadilan, yang mengumumkan adanya penahanan selama 40 hari atas permintaan Menteri Keadilan Turki.
Lebih dari 40 orang yang diduga mempunyai kaitan dengan pembunuhan Moise, termasuk 18 mantan tentara Kolombia dan beberapa petugas kepolisian Haiti sudah ditahan.
Otoritas Kolombia menyebutkan kalau mayoritas mantan tentaranya tidak tahu apa maskud sebenarnya operasi tersebut dan hanya dibayar untuk turut berpartisipasi. Pada bulan Oktober, seorang pria Kolombia lainnya ditahan di Jamaica.
Pembunuhan Moise itu telah memperburuk gejolak politik di Haiti. Setelah pembunuhan tersebut, Haiti diguncang oleh gempa berkekuatan 7.2 Agustus yang menewaskan sekitar 2,200 orang dan kekerasan geng-geng telah membuat krisis bahan bakar.
(RAG)