Channel9.id-Jakarta. Ketua Fraksi PDI Perjuangan di MPR Ahmad Basarah menyatakan PDI Perjuangan tidak ingin mendapatkan jabatan ketua MPR, untuk menjaga demokrasi Pancasila di Indonesia.
“Karena PDI Perjuangan ingin konsisten bahwa demokrasi Pancasila dalam praktik itu menghindari pemenang pemilu mengambil semua,” kata Basarah saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (3/10).
Basarah menyatakan ketua DPR sudah dijabat Puan Maharani dari PDI Perjuangan dan presiden juga dijabat Joko Widodo diusung PDI Perjuangan, maka tidak baik bila ketua MPR juga dari PDI Perjuangan.
Menurut Basarah, sejak awal PDI Perjuangan berkomitmen menjaga agenda MPR untuk kehormatan sebagai lembaga negara yang wewenangnya paling tinggi di antara lembaga-lembaga negara lainnya.
“Karena itu sejak awal pembentukan pimpinan MPR, PDI Perjuangan menghindari wacana merebut jabatan di MPR,” katanya.
Terkait, ketua MPR yang akan didukung PDI Perjuangan, Basarah menyatakan, MPR sebagai lembaga musyawarah harus mengedepankan mufakat dalam keputusan keputusannya.
“Karena itu pimpinan fraksi dan kelompok DPD sepakat untuk mendorong 10 pimpinan MPR yang sudah ditunjuk untuk duduk bersama menentukan siapa yang akan duduk sebagai ketua MPR,” katanya.
Diketahui, ada tiga nama yang mencuat untuk menjadi calon ketua MPR, yaitu Ahmad Muzani dari Partai Gerindra, Bambang Soesatyo dari Partai Golkar, dan Fadel Muhammad dari DPD.
