Channel9.id – Jakarta. Pelatih FK Senica Pavel Sustr menyatakan, keberadaan Egy Maulana Vikri mampu membahayakan tim Spartak Trnava.
Diketahui, Egy Maulana Vikri memberi kontribusi positif dalam laga melawan Spartak Trnava pada pekan ke-13 Liga Slovakia 2021/22, Jumat 29 Oktober 2021.
Laga tersebut merupakan kali pertama Egy Maulana Vikri mencatatkan 90 menit penuh di ajang liga sejak merumput di Eropa tiga musim silam.
Pelatih Pavel Sustr kembali memainkan Egy sejak menit awal untuk membongkar pertahanan Spartak Trnava yang digalang Martin Skrtel.
Baca juga: Alasan FK Senica Ngotot Tak Lepas Egy Maulana Vikri ke Timnas U-23
Mulanya, Egy menempati posisi sayap kiri untuk mengirim umpan silang pada striker buas Elvis Mashike Sukisa.
Seiring berjalannya waktu, Egy kerap bertukar posisi menjadi sayap kanan, posisi naturalnya di timnas Indonesia.
Dengan skema seperti itu, Pavel Sustr menyatakan timnya bisa membahayakan area kotak penalti tim tuan rumah.
“Selama paling tidak 20 menit kami memainkan laga secara berimbang,” kata Sustr.
“Kami bisa memasuki kotak penalti, menciptakan situasi berbahaya,” terangnya.
Egy Maulana Vikri mencatatkan 90 menit pertama bersama FK Senica saat takluk 1-2 dari Spartak Trnava di Stadion City Arena, Trnava.
Namun, pertahanan FK Senica dikagetkan dengan skill individu Saymon Cabral yang memanfaatkan kesalahan Elvis Mashike.
Spartak Trnava kemudian menggandakan keunggulan lewat tendangan jarak jauh Kyriakos Savvidis menjelang turun minum.
“Kami membuat diri sendiri dihukum, kebobolan, dan permainan kami menurun drastis, lalu kebobolan gol kedua,” ujar Sustr.
Egy sendiri kembali mencuri perhatian dengan sejumlah umpan progresif, walau tak bisa dialirkan rekan setimnya.
Penampilan penuhnya pada laga ini membuktikan Egy sudah memenangkan kepercayaan rekan setim dan pelatih Pavel Sustr.
“Setelah mengganti pemain, saya pikir kami menemukan ritme kembali, tapi kami cuma mencetak satu gol balasan,” pungkas Sustr.
Egy Maulana Vikri kemungkinan akan diistirahatkan dalam laga Piala Slovakia melawan Besenova, Rabu 2 November malam.
HY
