Peneliti Kembangkan Metode Ultrasound untuk Mendeteksi Kanker Prostat
Techno

Peneliti Kembangkan Metode Ultrasound untuk Mendeteksi Kanker Prostat

Channel9.id-Jakarta.Pria dewasa dianjurkan untuk memeriksa prostatnya secara rutin sehingga dokter bisa memastikan atau mendeteksi risiko kanker prostat. Terutama pria berusia 55—69, menurut Healthline. Adapun pemeriksaan awal tak bisa mengidentifikasi kondisi secara rinci. Jadi, terkadang untuk mendapat diagnosis yang lebih akurat dan lengkap, pasien perlu menjalani MRI.

Namun, MRI membutuhkan biaya mahal dan memakan waktu. Belum lagi, bagi sebagian orang, ini tampak menakutkan. Tenang saja, mungkin alat ini tak diperlukan di masa mendatang.

Para peneliti di Inggris telah mengembangkan metode baru untuk mendeteksi prostat, yakni menggunakan pemindaian ultrasound yang akurasinya setara dengan MRI. Perihal inovasi ini sudah diterbitkan di Lancet Oncology. Jadi, ke depannya, ada kemungkinan dokter lebih cepat mendeteksi kanker prostat pada pasien tanpa harus repot menempatkan pasien melalui mesin MRI.

Menurut Hashim Ahmed, penulis utama studi tersebut, memiliki cara alternatif dan akurat untuk menguji kanker prostat adalah hal yang baik.

“Meskipun efektif, pemindaian ini mahal, membutuhkan waktu hingga 40 menit dan tak bisa tersedia untuk semua orang. Ketika daftar tunggu kanker menumpuk sebagai akibat dari pandemi COVID-19, ada kebutuhan nyata untuk menemukan alat tes yang lebih efisien dan lebih murah untuk mendiagnosis kanker prostat,” ujarnya, dikutip dari Ubergizmo.

Berdasarkan pengujian mereka sejauh ini, metode ultrasound hanya mendeteksi 4,3% lebih sedikit kasus dibandingkan dengan MRI. Namun demikian, bisa berhasil mengatasi beberapa kasus signifikan yang kerap terlewatkan oleh pemindaian MRI.

Lebih lanjut, Ubergizmo mengatakan bahwa belum bisa dipastikan kapan metode ini bisa diterapkan. Namun, paling tidak, sudah ada kemajuan.

(LH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  47  =  56