Politik

Pengunduran Diri Dua Stafsus Milenial Harus Diikuti Penghentian Proyek Kerja

Channel9.id-Jakarta. Anggota Komisi XI DPR Didi Irawadi menilai, pengunduran diri Andi Taufan dan Belva Devara sebagai Stafsus Milenial sudah tepat. Namun, alangkah baiknya proyek pelatihan yang mereka kerjakan juga dihentikan.

“Pengunduran diri sudah bagus dan memang harus demikian. Tetapi Proyek pelatihan kerja yang mereka kerjakan dengan perkiraan biaya bisa hingga puluhan triliun segera dihentikan (juga),” ungkapnya, Jakarta, Minggu (26/4).

Hal itu, menurut Didi, supaya anggaran yang dikeluarkan untuk Proyek tersebut tidak sia-sia. Didi pun menyarankan lebih baik dana tersebut dipergunakan untuk membantu jutaan rakyat miskin yang terdampak Covid-19 atau Virus Corona.

“Saat ini rakyat tidak perlu pelatihan-pelatihan kerja macam itu. Rakyat Indonesia, utamanya banyak kalangan bawah sedang hidup sengsara dampak Covid-19,” ujarnya.

Diketahui, Chief Executive Officer (CEO) perusahaan teknologi finansial PT Amartha Mikro Fintek Andi Taufan memutuskan mundur dari posisi Stafsus Presiden Jokowi pada 24 April 2020 setelah CEO Ruangguru Adamas Syah Belva Devara juga secara resmi mengumumkan pengunduran dirinya pada 15 April 2020.

(virdika rizky utama)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  31  =  38