Channel9.id – Jakarta. Ketua Umum Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Ali Masykur Musa mengutuk tindakan penusukan terhadap Syekh Ali Jaber yang sedang berdakwah di Lampung, kemarin.
ISNU mendesak, aparat penegak hukum mengusut dan memprosesnya secara tuntas menurut hukum yang berlaku.
“Memang akhir-akhir ini kekerasan dalam dakwah banyak dialami oleh juru dakwah, baik dilakukan oleh sesama agamanya atau antaragama lain. Untuk itu, aparat hukum mengusut tuntas motivasi dan dalang penusukan dalam kehidupan berdakwah, khususnya yang terjadi di Lampung. Kekerasan terhadap juru dakwah harus dihindari,” ujar Cak Ali, sapaan Ali Masykur Musa, dalam rilisnya, Senin (14/9).
Baca juga : Syekh Ali Jaber Ditusuk Orang Tak Dikenal di Lampung
Di Indonesia, dakwah untuk amar ma’ruf nahi munkar adalah dibolehkan, bahkan menurut Islam sungguh sangat dianjurkan. ISNU pun meminta negara memfasilitasi kegiatan dakwah dengan cara menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban sosial.
“Social order adalah syarat mutlak agar kehidupan sosial bisa berjalan tertib dan damai, bahkan kehidupan antar umat beragama bisa berjalan damai dan saling menghormati,” katanya.
Dia juga meminta kepada juru dakwah supaya materi yang disampaikan lebih banyak tentang amal shaleh, kedamaian, dan meningkatkan ibadah hati sebagai wujud dari Islam Rahmatan Lil ‘Alamin.
“Memang di dunia dakwah perlu instrospeksi dalam gaya dan muatan materi dakwah harus yang santun dan ramah. Kita harus tunjukkan Islam adalah agama yang ramah,” pungkasnya.
(HY)