Pertamina Patra
Ekbis

Pertamina Patra Niaga Tunjuk Mars Ega Legowo Putra Jadi Dirut Baru

Channel9.id, Jakarta – PT Pertamina Patra Niaga resmi menunjuk MMsebagai Direktur Utama, menandai langkah pembaruan di tubuh anak usaha PT Pertamina (Persero) tersebut. Penunjukan ini menjadi bagian dari penguatan tata kelola perusahaan setelah pencopotan Riva Siahaan terkait kasus dugaan korupsi yang melibatkan tata kelola minyak mentah dan produk kilang periode 2019–2023.

Mars Ega sebelumnya menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama. Melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang digelar beberapa waktu lalu, ia kini resmi mengisi posisi definitif sebagai pucuk pimpinan perusahaan.

“Hari ini telah dilakukan pengukuhan jajaran direksi di lingkup subholding. Penetapan ini merupakan kewenangan pemegang saham dan kami mendukung sepenuhnya kebijakan tersebut,” ujar Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari, pada Selasa (8/7/2025).

Heppy menyampaikan harapan bahwa susunan direksi yang baru akan membawa perubahan positif serta meningkatkan kualitas pelayanan publik, khususnya dalam distribusi energi.

Mars Ega bukan sosok asing di lingkungan Pertamina. Kariernya dibangun dari berbagai posisi strategis, mulai dari Sales Area Manager di Sulawesi dan Jawa Barat, hingga posisi manajerial seperti VP Customer Care dan Bitumen Manager.

Pada periode 2019–2021, ia juga dipercaya memegang peran sebagai VP Customer Care di PT Pertamina (Persero). Sebelum ditunjuk sebagai Plt Dirut, Mars Ega menjabat sebagai Direktur Perencanaan dan Pengembangan Bisnis di Patra Niaga.

Pria lulusan Teknik Mesin Universitas Gadjah Mada (UGM) ini juga memperkuat kompetensinya dengan menempuh studi Magister Manajemen Bisnis (MBA) di Institut Teknologi Bandung (ITB). Kariernya dimulai di sektor manufaktur sebagai engineer di PT Astra Honda Motor pada 2002–2003, sebelum berkiprah di industri energi.

Momentum Konsolidasi Pasca-Gonjang-ganjing Korupsi

Penunjukan Mars Ega datang di tengah sorotan terhadap tata kelola Pertamina Patra Niaga, menyusul kasus yang menjerat mantan direktur utama sebelumnya. Pengangkatan ini diharapkan menjadi titik balik untuk memperkuat integritas, akuntabilitas, dan kesinambungan operasional perusahaan.

Langkah ini sekaligus mencerminkan komitmen pemegang saham dalam mendorong profesionalisme dan keberlanjutan manajemen di sektor energi nasional, terutama dalam mengelola distribusi BBM dan produk energi lainnya secara efisien dan transparan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

2  +  4  =