Lifestyle & Sport

Pertandingan Persebaya vs Persija, 2.100 Personel Gabungan Disiagakan

Channel9.id-Surabaya. Partai besar bakal tersaji dalam pekan ke-16 Liga 1 2019 antara Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta di Stadion Gelora Bung Tomo, Sabtu (24/8/2019). Diprediksi bakal ketat lantaran kedua tim sama-sama baru mendapat titik terang untuk bangkit.

Sebagai tuan rumah, Bajul Ijo -julukan Persebaya– tengah dalam kepercayaan diri tinggi. Mereka baru saja menang 3-1 di markas Perseru Badak Lampung FC, 20 Agustus kemarin. Hasil itu seakan membuat Persebaya melupakan kekalahan memalukan dari Arema FC.

Menjamu Persija di GBT, Persebaya memiliki kenangan manis. Tahun lalu, secara beringas Bajul Ijo menggunduli Persija tiga gol tak berbalas lewat gol Osvaldo Haay, Oktafianus Fernando, dan Yohaes Pahabol.

Personel gabungan pun siap perketat pengamanan laga Persebaya vs Persija Jakarta di Stadion Gelora Bung Tomo, Sabtu (24/8/2019). Sebanyak 2100 personel gabungan disiagakan.

“Sebanyak 2100 personel terdiri dari rekan-rekan TNI, Polri, Satpol PP, Dishub, Damkar, Dinas Kesehatan dan DKRTH. Semua unsur kami libatkan,” kata Wakapolrestabes Surabaya AKBP Leonardus Simarmata kepada wartawan di Mapolrestabes Surabaya, Jumat(23/8/3019).

Leonardus mengatakan pihaknya akan menggelar apel pada pukul 10.00 WIB, sebelum kick off pertandingan pada pukul 15.30 WIB. Seluruh akses masuk stadion akan diperketat pengamanannya.

“Sistem keamanan kita mulai dengan acara cipta kondisi dari Kemarin. Kita juga melaksanakan razia, utamanya kita men-sweeping suporter-suporter yang diduga membawa benda-benda berbahaya, tadi malam sudah ada yang kita temukan dan kita kembalikan di Pakal,” ujar Leonardus.

Leo mengatakan pihaknya akan melakukan pengamanan bertahap di area Stadion Gelora Bung Tomo. Pengamanan dimulai dari jalan di depan stadion serta pintu-pintu masuk stadion.

“Pengamanan pada hari H, kita akan melaksankan secara ketat, mulai dari simpang tiga luar, simpang tiga dalam, lalu dipintu-pintu masuk semuanya kita akan periksa dan kita tidak ijinkan botol minuman, dan botol minuman bisa digunakan untuk melempar dan akan kita ganti dengan kantong plastik,” ungkap Leonardus.

Selain itu, pihak keamanan akan memeriksa barang-barang bawaan suporter yang bisa menimbulkan kerawanan. Pihak Keamanan akan melakukan sweeping terhadap penonton sebelum masuk stadion.

“Semuanya nanti yang membawa batu dan sajam, membawa tongkat kayu dan lain-lain. Kita akan sweeping, termasuk flare itu tidak kita inginkan,” ujar Leonardus.

Selain itu, pihak keamanan juga mengimbau bagi kendaraan yang berpelat B, untuk sementara waktu agar menghindari kawasan Stadion Gelora Bung Tomo.

“Kami akan memberikan pengamanan penuh. Cuman untuk sementara kami mengimbau untuk menghindari dulu area sekitar Stadion Gelora Bung Tomo,” tandas Leonardus.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

13  +    =  18