Channel9.id – Jakarta. Polda Metro Jaya memastikan, hasil pendalaman tim Laboratorium Forensik Polri terhadap kasus kematian Editor Metro TV Yodi Prabowo, tidak ada luka akibat benda tumpul.
Adapun lebam yang ditemukan pada bahu dan leher korban merupakan proses alami pembusukan mayat. Sebab, jenazah ditemukan setelah 2-3 hari pasca kematian.
“Jadi yang ada di pundaknya adalah lebam mayat,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus kepada wartawan, Rabu (22/7).
Dalam pemeriksaan Laboratorium Forensik dipastikan Yodi meninggal akibat tusukan benda tajam. Ada dua titik luka yang ditemukan. Yakni di bagian dada dan leher.
“Memang betul korban sudah hampir tiga hari di TKP meninggal dengan kondisi jenazah sudah mengalami pembusukan selama tiga hari. Kemudian, apa yang diisukan adanya kekerasan terhadap si korban itu tidak ditemukan,” kata Yusri.
(HY)